Advertisement
Mahfud MD: Mengapa Pemutaran Film G30S/PKI Diributkan?

Advertisement
Haria jogja.com, JAKARTA — Menjelang 30 September, pembahasan tentang isu PKI selalu mencuat. Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD mengaku heran dengan isu terkait dengan pemutaran film G30S/PKI atau Gerakan 30 September/Partai Komunis Indonesia yang terus mengemuka.
"Mengapa soal pemutaran film Pengkhianatan G 30 S/PKI diributkan? Tdk ada yg melarang nonton atau menayangkan di TV. Mau nonton di Youtube jg bs kapan sj, tak usah nunggu bln September. Semalam sy nonton lg di Youtube. Dulu Menpen Yunus Yosflyah jg tak melarang, tp tdk mewajibkan," cuitnya melalui akun Twitter pribadinya @mohmahfudmd, Minggu (27/9/2020).
Advertisement
Mahfud menjelaskan bahwa hingga saat ini pemerintah tidak mewajibkan masyarakat menonton film tersebut, tetapi juga tidak melarangnya. Namun, sebagai pribadi, Mahfud mengaku sering menonton film yang sarat kontroversi tersebut sebagai sebuah karya sinematografi semata.
Terkait dengan kebenaran sejarah yang tersurat dalam film G30S/PKI, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini menyampaikan bahwa dirinya telah mengetahuinya karena pada 1965, dia telah berusia 8 tahun.
Isu terkait dengan film kontroversial itu kembali memanas setelah Gatot Nurmantyo dikabarkan menyebutkan bahwa pencopotan dirinya sebagai Panglima TNI karena berencana memutar kembali film tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
- Indonesia Siap Borong Alutsista dari AS
Advertisement

Tegas! UGM Tolak Peserta Masuk Ujian Mandiri yang Tak Sesuai Aturan
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- 3 Event Balap Akan Digelar di Sirkuit Mandalika di Bulan Juli 2025
- Bayar PBB Kini Bisa Gunakan Aplikasi Lokal, Ini Caranya
- 500 Ribu Orang Terdampak Aksi Mogok Petugas di Bandara Prancis
- 29 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Masih Belum Ditemukan, SAR Lanjutkan Pencarian
- Gempa Jepang: Warga Panik dengan Ramalan Komik Manga, Pemerintah Setempat Bantah Ada Keterkaitan
- Kebakaran di California AS Meluas hingga 70.800 Hektare Lahan
- 1.469 Guru Siap Mengajar di 100 Sekolah Rakyat
Advertisement
Advertisement