Advertisement
Ridwan Kamil Ceritakan Kondisinya Usai Disuntik Vaksin Covid-19

Advertisement
Harianjogja.com, BANDUNG- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah menjalani penyuntikan vaksin Covid-19 buatan sinovac di Puskemas Garuda, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (28/8/2020).
Sehari setelah penyuntikan itu, ia pun menceritakan pengalamannya dan apa yang dirasakannya. Melalui akun twitternya @ridwankamil, suami Atalia Praratya itu membuat rangkaian cerita melalui 5 tweet pada Sabtu (29/8/2020) siang.
Advertisement
Baca juga: Isolasi Pasien OTG di Rumah Sulit Diterapkan
Pria yang akrab disapa Kang Emil ini menjelaskan penyuntikan percobaan vaksin Covid-19 melalui lengan kiri sudah dilakukan kemarin di Puskesmas Garuda Bandung.
"Tubuh saya sekarang secara resmi mengandung virus Covid-19 yang sudah dilemahkan atau dimatikan," tulisnya.
Usai disuntik, ia mengaku sempat mengalami pegal-pegal. Namun setelahnya, ia mulai normal. Tak disangka, selanjutnya ia menjadi mengantuk dan lapar.
Baca juga: Kemensos: Realisasi Bansos untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah Capai 64 Persen
"Selama 5 menit pegal, cenat-cenut dan mati rasa agak terasa di sepanjang tangan kiri. Namun setelahnya alhamdulillah normal, hanya jadi rada mengantuk dan lapar yang tidak biasanya," paparnya.
Ia pun meminta warganet untuk mendoakannya agar antibodinya muncul setelah vaksin tersebut. Tujuannya, agar jika nanti virus itu hadir, maka tubuh bisa melawannya dengan maksimal.
"Doakan semoga pasukan antibodi akan muncul setelah vaksinasi ini, sehingga jika virus aktif benerannya suatu hari hadir, maka tubuh ini bisa melawannya dengan maksimal," jelasnya.
Seusai mendapatkan suntikan, Kang Emil terus memantau kondisi tubuhnya dan melaporkannya pada peneliti.
"Setiap hari kondisi tubuh akan dilaporkan melalui kertas rapor kepada tim peneliti. Semoga tidak ada efek samping atau hal-hal yang kurang baik. Saya harus melakukan 3 kunjungan lagi dan satu kali penyuntikan vaksin lagi," tulisnya.
Terakhir, ia pun mengajak masyarakat untuk berdoa agar pandemi ini segera berakhir.
"Mari doakan semoga proses ini dilancarkan, agar pandemi ini bisa berakhir dengan baik dan tuntas. Dan masyarakat bisa tenang. Aamiin," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Reshuffle Kabinet Prabowo, Ini Daftar Menteri dan Pejabat Baru
- Farida Farichah, Aktivis NU Berusia 39 Tahun yang Jadi Wamenkop
- Profil M Qodari, Dari Pengamat Politik Jadi Kepala Staf Kepresidenan
- Afriansyah Noor, Wakil Menteri Ketenagakerjaan Pilihan Prabowo
- Hujan Deras, Ojol Tetap Gelar Aksi Unjuk Rasa
Advertisement

Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Polri Minta Interpol Terbitkan Red Notice Riza Chalid
- Mahfud MD Dikabarkan Masuk Kabinet Merah Putih, Begini Respons Bappisus
- Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC Indra Utoyo Dipanggil KPK
- Ojol Gelar Demo 17 September 2025, Ini 7 Tuntutan yang Diangkat
- Pembunuhan Kacab Bank, Dua Oknum TNI AD Dijanjikan Imbalan Rp100 Juta
- Korban Meninggal Kasus Kecelakaan Bus RS Bina Sehat di Bromo Bertambah
- Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Bandung
Advertisement
Advertisement