Advertisement
Sertifikasi Halal Bisa Perkuat Persaingan Produk di Pasar Global

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi Bidang Ekonomi Maritim menilai serttifikasi halal merupakan salah satu kebutuhan yang harus dipenuhi agar produk Indonesia dapat bersaing di pasar global.
Staf Ahli Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Bidang Ekonomi Maritim, Sugeng Santoso, berpandangan sertifikasi dan standardisasi produk menjadi sebuah kebutuhan yang harus dipenuhi agar produk mampu berkompetisi era globalisasi.
Advertisement
"Sertifikasi dan standardisasi produk sangat diperlukan agar kita mampu berkompetisi secara global, sertifikasi halal adalah salah satunya," ungkapnya dalam webinar "Mengenal Konsep dan Sertifikasi Halal bagi Produk UMKM" pada Selasa (28/7/2020).
BACA JUGA : MUI Tidak Hentikan Layanan Sertifikasi Halal di Tengah
Dia menjelaskan selain sebagai wujud pelaksanaan amanat UU No. 33/2014 tentang Jaminan Produk Halal (JPH), ada sejumlah keuntungan strategis ketika suatu produk telah bersertifikat halal.
Menurutnya, sertifikasi halal menjadi jaminan kehalalan produk yang dibuktikan dengan sertifikat. Hal itu juga memberikan sebuah nilai tambah bagi produk tersebut.
"Dengan jaminan produk halal, tujuan untuk memberikan kenyamanan, keamanan, keselamatan, dan kepastian ketersediaan produk halal bagi masyarakat dalam mengonsumsi dan menggunakan produk juga dapat terwujud," lanjut Sugeng.
"Kita sedang bersinergi untuk mengupayakan penguatan halal value chain, dan di dalamnya ada sertifikasi halal produk untuk meningkatkan daya saing produk kita," tambahnya sebagaimana dilansir laman resmi Kementeran Agama.
Sugeng mengatakan Kemenko Marvest mengkoordinasikan tujuh kementerian di antaranya Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dengan subsektornya seperti kuliner, sehingga sertifikasi halal menjadi salah satu agenda penting.
BACA JUGA : Layanan Sertifikasi Halal Online Diperpanjang Sampai 29 Mei
Selain sebagai nilai tambah, lanjut Sugeng, sertifikasi halal sebagai bentuk jaminan kehalalan, akan memberikan kenyamanan, keamanan, keselamatan, dan kepastian ketersediaan produk halal bagi masyarakat dalam mengonsumsi dan menggunakan produk.
Hal senada diungkapkan Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran Kementerian Koperasi dan UKM Victoria br Simanungkalit.
Dia mengemukakan bahwa sertifikasi dan standardisasi merupakan keniscayaan untuk dilakukan agar produk UMKM dapat bersaing dan mampu merebut pangsa pasar baik di Indonesia maupun di level dunia.
"Meskipun produk UMKM, sertifikasi dan standardisasi harus bersifat global, sehingga mendukung daya saing dan membuka peluang pasar dunia," ungkapnya.
Victoria juga mengatakan selain adanya peran penting UMKM dalam pemenuhan kebutuhan lokal atas produk, potensi pasar produk halal diproyeksikan terus mengalami peningkatan yang signifikan.
"Oleh karena itu, UMKM perlu untuk terus dibantu. Gerakan Bangga Buatan Indonesia, di mana UKM Indonesia dibantu untuk dipasarkan secara online, untuk itu perlu sertifikasi, salah satunya adalah sertifikasi halal," tambah Victoria.
Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Sukoso, yang hadir sebagai narasumber di acara itu menegaskan pula bahwa interaksi perekonomian dunia memang sedang memaksa sektor ekonomi kita untuk siap dalam kompetisi global, termasuk UMKM.
"UMKM adalah sektor industri yang paling terdampak pandemi ini, padahal jumlahnya menurut data sekitar 63 jutaan, dengan kontribusi ekonomi dan serapan tenaga kerja yang sangat besar," ungkap Sukoso.
Sukoso juga mengatakan bahwa halal saat ini telah menjadi standar yang dibutuhkan masyarakat internasional.
"Di WTO (World Trade Organization), halal diangap sebagai bukan barrier dalam kerja sama internasional, tapi justru merupakan bentuk perlindungan konsumen sesuai landasan konstitusi kita, Undang-undang Dasar 1945," tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 20 Orang terluka dan Rausan Rumah Hancur Dampak Gempak 6,1 Ekuador
- Truk Tidak Kuat Menanjak Hantam Motor, Satu Orang Meninggal Dunia dan 3 Luka-luka
- Berikut Prosesi Pemakaman Paus Fransiskus yang Digelar Hari Ini
- Patung Biawak Wonosobo Viral, Ini Penuturan Pematungnya
- Mendagri Tito Karnavian Siap Mengkaji Kriteria Daerah Istimewa Surakarta Jika Serius Diusulkan
Advertisement

Land of Beauty2025 Hadirkan Experience Baru Festival Kecantikan dalam Tajuk Cherish Your Sparks
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Tarif Tol Semarang ABC Mulai Naik per Sabtu 26 April 2025, Ini Daftar Harga Kenaikannya
- Mendagri Tito Karnavian Siap Mengkaji Kriteria Daerah Istimewa Surakarta Jika Serius Diusulkan
- Catat! MBR Suami Istri Hanya Boleh Manfaatkan Program FLPP 1 Kali
- Saksi Sebut Sekjen PDIP Hasto Pernah Bertemu Eks Komisioner KPU Wahyu Setiawan
- Tim SAR Berhasil Evakuasi Jenazah Pendaki Sugeng Parwoto di Jurang Kedalaman 45 Meter Gunung Merbabu
- Sri Mulyani Gali Potensi Kerja Sama Pembiayaan Bank Dunia dengan Danantara
- Makam Paus Fransiskus Terbuat dari Marmer Bertuliskan FRANCISCUS
Advertisement
Advertisement