Advertisement

Komisi VII Tegur Cara Komunikasi PLN

Yanita Petriella
Kamis, 18 Juni 2020 - 08:37 WIB
Sunartono
Komisi VII Tegur Cara Komunikasi PLN Petugas PLN melakukan pemeriksaan listrik. Istimewa - PLN

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Komisi VII DPR RI menegur cara komunikasi PT PLN (Persero) di tengah keluhan tagihan listrik pelanggan. Kritik dilayangkan antara lain karena PLN menyinggung kebiasaan masyarakat menonton drama korea atau drakor.

Wakil Ketua Komisi VII DPR Eddy Soeparno mengatakan PLN harus memperbaiki cara komunikasi kepada para pelanggan. Dia pun menegaskan, masyarakat  perlu diberi penjelasan dengan bahasa yang sederhana. 

Advertisement

"Jadi tolong dari PLN jangan sampai ada kata-kata, kalimat, mengatakan bahwa masyarakat tentu bekerja dari rumah, banyak yang nonton drama Korea, engggak usah, pak. Itu kan bahasa yang non-sains, Pak," ujarnya dalam RDP Komisi VII DPR RI, Rabu (17/6/2020).

Eddy meminta PLN untuk tidak mengeluarkan pernyataan yang tidak pantas di tengah situasi masyarakat yang sedang menghadapi pandemi. Di saat situasis sulit, tagihan listrik yang bikin kaget dinilai menambah beban masyarakat.

"Masyarakat lagi susah. Ini masalah serius, masa ditanggapi dengan bahasa-bahasa lelucon seperti itu. Ini kami mohon perhatian Bapak Ibu di PLN agar hal ini bisa diperbaiki," tukasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Pemkab Sleman Sosialisasikan Program Kampung Hijau

Sleman
| Sabtu, 20 April 2024, 07:17 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement