Advertisement
Asteroid Terbesar Sejak 2011 Melintas di Antara Bumi dan Bulan

Advertisement
Harianjogja.com, MANADO—Asteroid seukuran lima kali paus biru melintas di antara Bumi dan Bulan sejak 5 Juni 2020. Namun, astronomer baru mengetahuinya pada 7 Juni 2020.
Seperti dilansir Express.co.uk, batu yang dujuluki 2020LD ini memiliki panjang sekitar 400 kaki atau 122 meter. Asteroid itu relatif dekat dengan bumi, yakni sekitar 80% dari jarak antara bumi dengan bulan (1990.559 mil). Asteroid itu bergerak dengan kecepatan 60.826 mil per jam.
Advertisement
Laman Earth Sky mengungkapkan asteroid itu merupakan yang terbesar yang melintas di antara bumi dan bulan sejak 2011 dan baru ditemukan dua hari setelah melintas.
“Asteroid 2020LD melintas di antara bumi dan bulan pada 5, tetapi tidak ditemukan hingga 7 Juni. Ini Asteroid ke 45 dan merupakan asteroid terbesar yang melintas di antara bumi dan bulan pada 2020 sejauh ini,” tulis Earth Sky, dikutip Jumat (12/6/2020).
Objek luar angkasa yang melintas dekat dengan bumi, biasanya disebut sebagai NEO alias (Near Earth Object). Menurut NASA, NEO adalah komet dan asteroid yang telah didorong oleh gaya tarik gravitasi planet terdekat menjadi orbit yang memungkinkan mereka untuk memasuki lingkungan Bumi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Dokter Abal-abal Praktik di Sedayu Ditangkap, Tipu Pasien Rp538 Juta
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Afriansyah Noor, Wakil Menteri Ketenagakerjaan Pilihan Prabowo
- Profil Erick Thohir yang Kini Jadi Menpora
- Sosok Djamari Chaniago, Menko Polkam Pilihan Prabowo
- Angga Raka Gantikan Hasan Nasbi Pimpin BKP
- Begini Detik-Detik Rumah di Gisikdrono Semarang Ambruk
- Cari 3 Orang Hilang Pascademo, Polri Gandeng 2 Lembaga
- Profil M Qodari, Dari Pengamat Politik Jadi Kepala Staf Kepresidenan
Advertisement
Advertisement