Advertisement
Bambang Widjojanto Puji Novel Baswedan yang Berhasil Buru Nurhadi
Penyidik Senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan memberikan keterangan pers di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (26/4/2019). - ANTARA/Yulius Satria Wijaya
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Penyidik senior KPK Novel Baswedan mendapat apresiasi dari mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto karena dinilai berhasil mengamankan tersangka kasus suap dan gratifikasi terkait pengurusan sejumlah perkara di Mahkamah Agung (MA) Nurhadi dan menantunya Rezky Herbiono.
Bambang mengatakan tak ada yang menyangka bahwa Novel sendiri lah yang langsung memimpin operasi untuk menangkap eks Sekretaris MA tersebut.
Advertisement
Apalagi, lanjut Bambang, penangkapan itu dilakukan Novel di tengah kondisi matanya yang tidak sempurna. Dia pun menyindir bahwa mata kanan Novel dirampok oleh penjahat yang ‘dilindungi’.
“Bravo. Binggo. Siapa Nyana. Novel Baswedan Pimpin sendiri operasi dan berhasil bekuk buronan KPK, Nurhadi mantan Sekjen MA di Simpruk yang sudah lebih dari 100 hari DPO. Kendati matanya dirampok Penjahat yang "dilindungi" tapi mata batin, integritas dan keteguhannya tetap memukau. Ini baru keren,” kata Bambang lewat akun twitternya, Selasa (2/6/2020).
Eks Sekretaris Mahkamah Agung Nurhadi disebut sempat melakukan perlawanan saat hendak ditangkap oleh tim satgas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di sebuah kediaman di bilangan Jakarta Selatan. Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron.
Dia mengatakan saat tim tiba, pintu rumah yang ditempati Nurhadi tertutup rapat. Meski sudah meminta secara baik-baik tim lembaga antirasuah tak kunjung dibukakan.
Akhirnya, kata Nurul, KPK pun berkoordinasi dengan pihak Rukun Tetangga (RT) setempat untuk membuka pintu secara paksa.
“Iya pintu tidak dibuka, KPK koordinasi dengan RT setempat untuk buka paksa agar disaksikan, baru kemudian dibuka paksa,” kata Nurul lewat pesan singkat, Selasa (2/6/2020).
Setelah dibuka paksa, Tersangka suap dan gratifikasi penanganan perkara di MA itu diamankan bersama menantunya Rezky Herbiyono. Tak hanya itu, istri Nurhadi, Tin Zuraida pun ikut dibawa tim lembaga antirasuah sebagai saksi.
Nurul mengatakan selain mengamankan dua tersangka dan satu saksi, tim satgas KPK juga langsung melakukan penggeledahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Bupati Banyuwangi Dukung Rencana Baru Proyek Kereta Cepat Whoosh
- Hanyut di Sungai Jolinggo Kendal, Tiga Mahasiswa KKN UIN Semarang MD
- Prabowo Minta Pintu Pelintasan Diperbarui Cegah Kecelakaan Kereta Api
- Uang Judi Online di Indonesia Kalahkan Nilai Korupsi
- Jonan Bantah Diberi Tawaran Menteri Seusai Temui Prabowo
Advertisement
Pelajar Meninggal Tabrak Gundukan Pasir di Jalan Paris Bantul
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Mamdani Bantah Komunis, Pilwalkot New York Memanas
- Sirkuit Buriram Tuan Rumah MotoGP 2027-2031
- DKP Bantul Dorong Ikan Kaleng Tembus Ekspor
- Produksi Massal Mobil Terbang XPENG Dimulai
- Perempuan Tewas Tertemper KA Lodaya di Perlintasan Prambanan Klaten
- Hasil Piala Dunia U-17 2025: Jepang dan Portugal Pesta Gol!
- Dua KA Tertemper di Jalur Brambanan-Maguwo, Daop 6 Minta Maaf
Advertisement
Advertisement



