Advertisement
Kasus Covid-19 di Indonesia Diprediksi Capai 25.000 di Awal Juni
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) 2017 - 2021 Ari Fahrial Syam memprediksi jumlah pasien Covid-19 di Tanah Air pada awal Juni 2020 akan mencapai 25.000 orang. Angka tersebut naik lebih kurang 30% jika dibandingkan dengan jumlah pasien per Rabu (20/5/2020), yakni 19.189 orang.
“Dan saya bisa lihat sekarang ini setiap 10 hari jumlah kenaikan 5.000 dan kita prediksi kalau PSBB tidak berhasil, kalau ketentuan tidak boleh mudik tidak konsisten, maka kita prediski di awal Juni depan bisa menembus 25.000,” katanya dalam unggahan video akun Youtube Dr Ari Syam Talkshow yang tayang pada 18 Mei 2020.
Advertisement
Sebelumnya, pada April 2020, Ari sempat memprediksi pasien Covid-19 di Indonesia pada Mei 2020 akan menembus 10.000 orang. Hal ini dengan catatan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) tidak berhasil dilakukan. Berdasarkan data pemerintah, per 1 Mei 2020, pasien Covid-19 di Indonesia mencapai 10.551 orang.
“Faktanya sekarang 10 hari pertama kita menembus angka di atas 15.000,” kata Ari.
Sementara itu, kasus baru pasien positif Covid-19 di Indonesia, hingga Rabu (20/5/2020), bertambah sebanyak 693 orang, sehingga total menjadi 19.189 orang. Jumlah ini merupakan penambahan kasus yang tertinggi sejak pasien pertama Covid-19 di Indonesia diumumkan pada awal Maret 2020.
Selain itu, ada penambahan kasus meninggal sebanyak 21 orang. Dengan demikian, hingga saat ini sudah ada 1.242 orang yang meninggal akibat virus corona SARS-CoV-2 di Indonesia. Sebelumnya, jumlah pasien meninggal sebanyak 1.221 orang.
Adapun, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh bertambah 108 orang, maka total ada 4.575 pasien Covid-19 yang telah sembuh.
Juru Bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyatakan masih tingginya kasus baru positif Covid-19 menunjukkan bahwa masih ada orang yang terpapar Covid-19 di sekitar masyarakat.
Dia pun meminta masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yaitu menjaga jarak, memakai masker, rutin mencuci tangan, dan tidak berpergian ke luar rumah jika tidak ada keperluan mendesak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Advertisement
Pansus DPRD DIY Mulai Bahas Perubahan Aturan Soal Pengisian Jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur
Advertisement
Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter
Advertisement
Berita Populer
- Ini Dia 4 Aturan Baru Visa Umrah yang Diterbitkan Arab Saudi
- Cabuli Santri, Pengasuh Pesantren Divonis 15 Tahun Penjara dan Denda Rp1 Miliar
- Hari Warisan Dunia Tekankan Peran Anak Muda sebagai Pelestari Warisan Budaya Berkelanjutan
- Prabowo Minta Pendukungnya Tidak Melakukan Aksi di Gedung MK
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- Kejagung Telusuri Asal Usul Jet Pribadi Suami Sandra Dewi, Harvey Moeis
- Pembangunan Tol Palembang Betung Ditarget Selesai pada 2024
Advertisement
Advertisement