Advertisement
Angkut Pasien Covid-19, Ambulans Nyungsep di Parit

Advertisement
Harianjogja.com, KOTAWARINGIN TIMUR--Ambulans pembawa pasien Covid-19 di Kalimantan Tengah celaka di perjalanan.
Sebuah ambulans yang membawa pasien positif COVID-19 dari Kabupaten Seruyan, Sabtu (24/4/2020), terjun ke parit di sisi Jalan Jenderal Sudirman KM 14 Kelurahan Pasir Putih, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.
Advertisement
"Kejadiannya sekitar pukul 05.30. Sopir ambulans diduga mengantuk sehingga mobil masuk ke bahu jalan sebelah kiri hingga masuk ke parit atau sungai kecil," kata Kapolres Kotawaringin Timur (Kotim) AKBP Mohammad Rommel melalui Kepala Satuan Lalu Lintas AKP Johari Fitri Casdy di Sampit, Sabtu (25/4/2020).
Ambulans dengan nomor polisi KH-9080-F bertuliskan PT Gawi Bahandep Sawit Mekar itu diketahui bertolak dari Kabupaten Seruyan. Ambulans tersebut mengangkut seorang warga positif COVID-19 hasil rapid test dan tiga anggota keluarganya.
Saat melintas di KM 14 atau masuk Kabupaten Kotawaringin Timur, sopir diduga mengantuk sehingga tidak bisa mengendalikan arah laju mobil.
Saat di tikungan kanan, mobil ambulans tidak sempat dibelokkan sehingga terus menerobos hingga keluar bahu jalan dan jatuh ke parit.
Kejadian itu langsung dilaporkan warga ke polisi dan pihak terkait. Kejadian ini juga langsung dikoordinasikan dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kotawaringin Timur karena ada informasi pasien positif di dalamnya.
Petugas kesehatan dan polisi yang datang mengevakuasi menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap sesuai dengan protokol kesehatan untuk penanganan COVID-19. Pasien dan keluarganya kemudian dievakuasi ke RSUD dr. Murjani Sampit.
Sementara itu, ambulans yang dalam kondisi ringsek pada bagian depan, juga dievakuasi.
"Alhamdulilah, tidak ada korban jiwa. Cuma kerugian material. Pasien sudah dibawa ke Sampit untuk diobservasi lebih lanjut," kata Johari Fitri Casdy.
Kepala Dinas Kesehatan yang juga Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kotawaringin Timur dr. Faisal Novendra Cahyanto juga membenarkan kejadian itu.
Pada saat ini, kata dia, pasien positif COVID-19 hasil rapid test tersebut sudah ditangani di ruang isolasi RSUD dr. Murjani Sampit.
"Itu ambulans perusahaan. Masuk parit. Salah jalur. Akan tetapi, alhamdulillah, sopir dan penumpang tidak apa-apa. Yang diangkut memang pasien rapid test positif COVID-19," demikian Faisal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement