Advertisement
Eks Presiden ISIS Indonesia Siap Tampung WNI Eks ISIS yang Ingin Pulang Kampung
Eks Presiden ISIS Indonesia Chep Hernawan. - Detikcom/Ismet Selamet
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pemerintah Indonesia sudah pasti membatalkan rencana pemulangan WNI eks pengikut ISIS ke Tanah Air. Menanggapi itu, eks Presiden Islamic State of Iraq and Suriah (ISIS) Regional Indonesia Chep Hernawan siap menampung WNI eks ISIS yang benar-benar ingin pulang ke Indonesia.
"Jika memang benar [ada yang ingin pulang], saya siap menampung kalau memang banyak yang menolak. Tapi kan itu jikalau ada yang pulang, tapi saya tidak yakin ada yang ingin. Karena mereka di sana hidup enak," ujar Chep saat ditemui di rumahnya, Jalan Aria Wiratanudatar, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (14/2/2020).
Advertisement
Dia mengungkapkan sekitar 700 orang WNI yang masih berada di Suriah. Beberapa di antaranya pun sering berkomunikasi, dan dari pengakuan mereka tidak berniat untuk pulang ke Indonesia. "Masih komunikasi, tapi tidak tiap hari. Dan [mereka] tidak ada yang menyebutkan ingin pulang," kata Chep.
Bahkan Chep menduga kalau memang ada WNI eks ISIS yang pulang ke Tanah Air, itu berarti dibiayai oleh pihak tertentu. "Jadi pertanyaan kalau memang ada yang ingin pulang, di sana mereka enak. Pendapatan juga besar, bisa kirim ke keluarga jutaan rupiah per bulannya," tutur Chep.
BACA JUGA
Chep, yang sempat menjadi Presiden ISIS selama empat tahun ini, mengomentari kaitan rencana pemulangan WNI eks pengikut ISIS. Namun Chep menegaskan WNI eks ISIS tidak akan pulang ke Tanah Air.
"Hoaks, tidak benar mereka ingin pulang. Mereka nyaman dan betah tinggal di sana. Mereka dapat penghasilan besar dan sejahtera di Suriah," ucap Chep menegaskan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Detik.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Dampak Cuaca Ekstrem, Banjir Terjadi di Sejumlah Titik di Gunungkidul
Advertisement
Menikmati Senja Tenang di Pantai Kerandangan Senggigi Lombok Barat
Advertisement
Berita Populer
- 10 Negara Paling Menyedihkan di Dunia 2024 Versi HAMI
- Banjir dan Longsor Meluas, California Dilanda Badai Ekstrem
- China Terapkan Standar Konsumsi Energi untuk Mobil Listrik
- Anggaran Jepang 2026 Tembus Rekor, Militer dan Sosial Diprioritaskan
- Laga Penentuan! Persib Incar Puncak Klasemen Saat Hadapi PSM
- Residivis Curi Kabel Pompa di Ngawi, Nyaris Diamuk Warga
- Harga MinyaKita di Temanggung Tembus Rp18.000 Jelang 2026
Advertisement
Advertisement



