Advertisement
Sedikitnya 43 Orang Tewas dalam Kebakaran di Sebuah Pabrik Tas
Ilustrasi. - Bisnis/Nurul Hidayat
Advertisement
Harianjogja.com, NEW DELHI- Kebakaran hebat terjadi di sebuah pabrik di New Delhi, India. Sedikitnya 43 orang tewas ketika kebakaran melahap satu pabrik enam-lantai tempat pekerja sedang tidur, Minggu (8/12/2019).
Pabrik tersebut membuat tas tangan dan banyak barang mentah disimpan di dalam bangunan tersebut yang membuat api dengan cepat menyebar, kata laporan media lokal. Namun, perincian mengenai penyebab kebakaran itu belum diperoleh.
Advertisement
"Setakat ini kami telah menyelamatkan lebih dari 50 orang, kebanyakan dari mereka terganggu akibat asap," kata Atul Garg, pejabat di Dinas Pemadam New Delhi kepada wartawan.
Hampir 30 petugas pemadam dikerahkan ke lokasi dan orang yang cedera dibawa ke empat rumah sakit di dekat lokasi, katanya.
BACA JUGA
Pabrik tersebut beroperasi di daerah permukiman padat penduduk.
"Pihak berwenang telah diinstruksikan untuk menyediakan semua bantuan yang mungkin dengan dasar mendesak," kata Amit Shah, Menteri Dalam Negeri India, di dalam satu cuitan.
Api dipadamkan dan satu tim Pasukan Tanggap Bencana Nasional melakukan pencarian di pabrik itu untuk mengetahui apakah ada orang lain yang terperangkap, kata seorang polisi kepada Reuters --yang dipantau Antara di Jakarta, Minggu.
Pemerintah New Delhi akan melakukan penyelidikan dan tindakan akan dilakukan terhadap mereka yang bertanggung-jawab atas kebakaran tersebut, kata Imran Hussain, Menteri Urusan Pasokan Sipil dan Pangan, kepada wartawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
600 Ribu Wisatawan Mancanegara Gunakan Whoosh
Mensos Usulkan MBG untuk Lansia dan Difabel
Pengendara Waspada, Ada Pemeliharaan Jalan Tol Cipularang
Besok, KPK Umumkan Status Tersangka dalam Kasus OTT Gubernur Riau
Advertisement
AS Bersiap Uji Coba Rudal Balistik Antarbenua Minuteman III
Yusril Tegaskan Negara Berhak Merampas Uang Bandar dan Pemain Judol
Bupati Banyuwangi Dukung Rencana Baru Proyek Kereta Cepat Whoosh
Hore, Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan Dilakukan Akhir Tahun Ini
Hanyut di Sungai Jolinggo Kendal, Tiga Mahasiswa KKN UIN Semarang MD
Advertisement
Sebuah Kantor Perusahaan Transportasi Ditembak OTK, Polisi Olah TKP
Prabowo Minta Pintu Pelintasan Diperbarui Cegah Kecelakaan Kereta Api
3 Orang Tewas, KAI Daop 6 Fokus Tangani Korban Kecelakaan Kereta Api
Uang Judi Online di Indonesia Kalahkan Nilai Korupsi
Jonan Bantah Diberi Tawaran Menteri Seusai Temui Prabowo
Advertisement
Data Bansos Dimutakhirkan, Kemensos Verifikasi 18 Juta Penerima Baru
Berita Pilihan
- Bupati Banyuwangi Dukung Rencana Baru Proyek Kereta Cepat Whoosh
- Hanyut di Sungai Jolinggo Kendal, Tiga Mahasiswa KKN UIN Semarang MD
- Prabowo Minta Pintu Pelintasan Diperbarui Cegah Kecelakaan Kereta Api
- Uang Judi Online di Indonesia Kalahkan Nilai Korupsi
- Jonan Bantah Diberi Tawaran Menteri Seusai Temui Prabowo
Advertisement
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- 239 Tewas Selama Gencatan Senjata di Gaza
- Banding ke FIFA Ditolak, FAM Bersiap Ajukan Kasus ke CAS
- Gedung SMKN 1 Gunung Putri Roboh, 44 Siswa Luka-Luka
- Longsor Salju di Nepal Tewaskan 7 Pendaki Asing
- Ducati Panigale V4 Replika Bagnaia Masuk Lelang, Harga Capai Rp1,09 M
- Realisasi Belanja Negara di DIY Capai Rp14,98 T per September 2025
- AS Blokir Ekspor Chip Nvidia ke China dengan Alasan Keamanan Nasional
Advertisement
Advertisement
