Advertisement
Analisa Roy Suryo soal Video Megawati Soekarnoputri Cuekin Surya Paloh saat Mau Salaman

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Video yang menampilkan Ketua Umum (Ketum) PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri dan Ketum Nasdem Surya Paloh ramai di jagat maya.
Politikus Partai Demokrat Roy Suryo ikut menanggapi video yang menampilkan Ketua Umum (Ketum) PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri yang terlihat mencueki Ketum Nasdem, Surya Paloh dalam acara pelantikan pimpinan DPR baru, kemarin.
Advertisement
Dari analisanya sebagai pakar telematika, Roy Suryo mengatakan Surya Paloh memang terlihat ingin mengajak Megawati bersalaman. Namun Mega, kata Roy Suryo, tidak menyadari keberadaan Paloh.
"Surya Paloh sebenarnya ingin menyalami Megawati seperti yang lain-lain. Namun memang Megawati melengos duluan terhadap Surya Paloh," ujar Roy saat dihubungi, Rabu (2/10/2019).
BACA JUGA
Ia berpandangan Megawati tidak menyadari ajakan Paloh karena masih antusias menyalami Plt Ketum PPP, Soeharso Monoarfa yang berada di sebelah Paloh. Ia mengklaim sudah melakukan analisis secara lengkap terkait kejadian ini.
"Soeharso Monoarfa datang dan menyalami Megawati, disambut dengan sangat antusias," jelasnya.
Ia juga menyebut analisa yang ia lakukan tidak berdasarkan dirinya sebagai seorang politisi. Karena sudah tidak menjabat sebagai anggota DPR ia mengaku sudah kembali menjadi pakar telematika.
"Jadi analisis ini murni tidak ada unsur politik," katanya.
Diketahui, momen antara Megawati yang cuek terhadap Surya Paloh tengah menjadi sorotan. Momen keduanya tersebut terekam kamera awak media saat peliputan pelantikan pimpinan DPR, Selasa malam.
Berdasarkan tayangan video milik KompasTV, terlihat Megawati yang menyalami sejumlah tokoh saat dirinya datang ke dalam ruang sidang. Namun saat sampai pada kursi yang diduduki Surya Paloh, Megawati tampak membuang muka ke arah sebaliknya.
Surya Paloh yang sempat berdiri menyambut kedatangan Megawati itu pun sontak duduk kembali. Momen dingin keduanya seolah menjawab kabar keretakan antara Megawati dan Surya Paloh.
Terkait peristiwa tersebut, politikus PDI Perjuangan Hendrawan menilai tindakan Megawati bukan sesuatu yang disengaja. Ia berujar, hal seperti itu lumrah terjadi mengingat acara pelantikan dipenuhi oleh para tokoh yang ingin bersalaman dengan Presiden ke-5 RI tersebut.
"Enggak ada apa-apa orang lagi jalan, dipanggil kanan kiri, saya juga sering," kata Hendrawan, hari ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kasus Chromebook, Uang yang Dikembalikan Baru Rp10 Miliar
- Serentak, SPPG Sajikan Nasi Goreng di Ultah Prabowo Ke-74
- 80 Bangunan Ponpes Tua Diaudit, Pemerintah Siapkan Rp25 Miliar
- Kasus Tayangan Pesantren, Kementerian Komdigi Puji Langkah Tegas KPI
- Aksi Antipemerintah di Peru Tewaskan Satu Orang dan 102 Luka-luka
Advertisement

Jadwal SIM Corner Jogja Mall City dan Ramai Mal Malioboro Sabtu Ini
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
- Kereta Gantung Akan Dibangun di Tebing Breksi-Candi Banyunibo
- Pesantren di Kota Jogja Diminta Kelola Sampah Mandiri
- GIPI DIY: Perlu Kolaborasi Agar Penerbangan Jogja-Karimunjawa Efektif
- Jadwal Kereta Api Prameks Jumat 17 Oktober 2025
- Menkeu Purbaya Tolak Permintaan Luhut Cairkan Rp50 Triliun ke INA
- Mulai Hari, Ini iPhone 17 Sudah Tersedia di Indonesia
- Dilarang Berhenti di Jembatan Pandansimo, Boleh Pakai Jalur Pedestrian
Advertisement
Advertisement