Panglima TNI dan Kapolri Tinjau Titik Kerusuhan Slipi
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hai Tjahjanto tiba-tiba mendatangi lokasi kerusuhan di kawasan perempatan Slipi, Jakarta Barat. Keduanya datang secara bersamaan.
Dikutip Okezone.com, kedua pimpinan lembaga penegak hukum tersebut datang ke perempatan Slipi sekira pukul 00.05 WIB. Tito maupun Hadi datang untuk mengecek kerusuhan yang terjadi hingga Kamis (26/9/2019), dini hari.
Advertisement
Panglima TNI terpantau datang menggunakan mobil dinasnya, begitu juga dengan Kapolri. Keduanya tampak berdiskusi dan mengecek pasukannya yang berada di lokasi.
Kerusuhan sendiri masih terjadi hingga Kamis dini hari ini. Masih ada sejumlah massa yang berkerumun di Jalan Raya Pejompongan.
Awalnya, massa hanya berkerumun di seputaran Gedung Parlemen. Namun, setelah dipukul mundur oleh pihak kepolisian, konsentrasi massa terpecah di beberapa titik salah satunya di Pejompongan.
Sekadar informasi, gelombang aksi unjuk rasa menolak kebijakan berbagai RUU terjadi sejak Senin, 24 September 2019. Dua hari kemarin, aksi unjuk rasa digelar oleh mahasiswa dari berbagai kampus di Indonesia. Mereka menggelar aksi di sekitaran Gedung Parlemen.
Hari ini, unjuk rasa kembali terjadi. Tapi, unjuk rasa pada hari digelar mayoritas pelajar dari Jabodetabek. Bentrokan antara massa sendiri terjadi sudah sejak kemarin hingga dini hari ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Walhi Minta Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Jadi Momentum Berantas Penjahat Lingkungan
- KPK Sebut OTT di Bengkulu Terkait Pungutan Pendanaan Pilkada
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
Advertisement
BPBD Bantul Akan Dirikan Pos Banjir Longsor di Semua Kalurahan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Puncak Musim Hujan Diprediksi Terjadi pada November 2024 hingga Februari 2025
- Gunung Ibu di Halmahera Erupsi, Keluarkan Api Setinggi 350 Meter
- KPK Sebut OTT di Bengkulu Terkait Pungutan Pendanaan Pilkada
- Indonesia dan Uni Emirat Arab Sepakati Kerja Sama Energi
- Walhi Minta Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Jadi Momentum Berantas Penjahat Lingkungan
- Masuk Masa Tenang Pilkada 2024, Bawaslu Ingatkan Tidak Ada Lagi APK
- Menkes Budi Gunadi Kaget Banyak Anak Indonesia Terkena Diabetes Tipe 1
Advertisement
Advertisement