Advertisement
JK: Kereta Cepat Akan Jadi Pesaing Pesawat

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, sistem transportasi kereta cepat akan menjadi pesaing baru bagi bisnis pelayanan alat transportasi udara, karena waktu tempuh perjalanan darat di Pulau Jawa akan sama dengan perjalanan udara.
"Akhirnya nanti akan terjadi persaingan antara kereta dan pesawat, jadi bukan lagi persaingan antara Garuda dengan Lion, dan semua persaingan akan memperbaiki services," kata Wapres JK saat membuka Pameran Indotrans Expo di JCC Senayan Jakarta, Jumat (13/8/2019).
Advertisement
JK memberi gambaran, apabila proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya selesai, maka waktu tempuh untuk menuju Surabaya dari Jakarta hanya lima jam. Sementara jika menggunakan pesawat terbang, penumpang akan menghabiskan waktu serupa mulai dari persiapan menuju bandara, check-in, waktu tempuh hingga menunggu pengambilan bagasi.
"Kalau Surabaya-Jakarta sudah lima jam, nanti tiga atau empat tahun ke depan, maka akan sama waktu yang dipakai untuk naik pesawat. Anda naik di Gambir, tiba di Pasar Turi itu lima jam, persis," tambahnya.
Selain itu, persaingan juga akan terjadi di sesama angkutan transportasi darat antara kereta cepat dengan penggunaan mobil pribadi. JK mengatakan, penggunaan mobil pribadi lewat jalan tol menjadi tidak efisien dibandingkan kereta cepat, jika hanya satu orang yang melakukan perjalanan.
"Jalan tol itu bagus kalau penumpangnya minimal empat orang. Tapi kalau cuma satu orang, akan kalah dengan kereta. Jadi semua nanti akan terjadi pilihan-pilihan yang menarik apabila kita mempunyai sistem dan sarana transportasi yang lebih baik," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
- Akan Tenggelam, Ribuan Warga Tuvalu Ajukan Visa Iklim untuk Bermigrasi ke Australia
- Buntut Tragedi di Maluku Tenggara, UGM Evaluasi Sistem KKN
- Para Advokat Perekat Nusantara dan TPDI Somasi Gibran, Untuk Segera Mundur Sebagai Wapres
Advertisement

Porda XVII DIY 2025: Sleman Mulai Siapkan OPD Pendamping Cabor Demi Membidik Juara Umum
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Viral Video Pria Pamer Senjata Api dan Mengaku dari Ring 1 Istana, Pelaku Diringkus Polisi
- KPK Cekal Mantan Wadirut BRI ke Luar Negeri Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan EDC
- Kejagung Periksa Pihak Google Terkait Penyidikan Dugaan Korupsi Laptop Chromebook
- Kemenag Siapkan Regulasi Terkait Tata Kelola Rumah Doa
- Api Melahap RS Hermina Jakarta, Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran
- KPK Panggil Pihak Swasta Terkait Suap Pengadaan Barang di MPR RI
- Pembubaran Kegiatan Ibadah dan Perusakan Rumah Retret di Sukabumi, Kemenag Siapkan Regulasi Rumah Doa
Advertisement
Advertisement