Advertisement
Panji Petualang Komentari Kabar Pria di Malang Tewas Digigit Ular
Ilustrasi. - Reuters
Advertisement
Harianjogja.com, MALANG - Pengguna akun mazid.fullkasus pada Minggu (15/8/2019) mengabarkan bahwa seorang pria di Malang, Jawa Timur tewas tiga hari setelah digigit ular tanah.
Menurut keterangannya, korban, Abd Kholik, dihantam ular kaber macan, hingga kemudian meninggal tiga hari setelahnya.
Advertisement
Kabar itu sampai ke Panji Petualang. Ia pun memberi penjelasan tentang ular yang merenggut nyawa Abdul Kholik.
Dirinya menyebutkan, Senin (26/8/2019), ular yang mengigit korban adalah jenis Malayan pit viper, yang nama lainnya juga ular gibuk, ranjau darat, atau viper tanah.
BACA JUGA
Dirinya menjelaskan tentang ciri-ciri ular itu, yakni jarang bergerak dan bahkan hanya menunggu mangsanya.
"Beberapa korban tergigit saat mereka jalan di area lapang, kebun, hutan," tulis Panji Petualang.
Ular itu, kata Panji Petualang, akan menggigit manusia jika terinjak.
Bahayanya, ular itu sulit untuk dideteksi keberadaannya karena memiliki kemampuan berkamuflase.
"Saat mereka kamuflase, penampilannya seperti dedaunan kering, sehingga korban tidak menyadiri adanya ular ini," terang Panji Petualang.
Ia lantas memberikan tips pada masyarakat supaya terhindar dari bahaya gigitan ular tersebut.
"Gunakan sepatu boot saat kalian aktivitas di area kebun/sawah/hutan. Untuk perlakuan pertolongan terhadap korban gigitan temen-teman bisa lihat di post selanjutnya," tambahnya.
Belum diketahui kronologi lengkap tentang kejadian digigit ular yang menewaskan seorang pria itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gempa Bumi Magnitudo 4,8 Bikin Panik Warga Tarakan
- Pesawat Kargo UPS yang Meledak Angkut Bahan Bakar dan Paket Besar
- Bupati Banyuwangi Dukung Rencana Baru Proyek Kereta Cepat Whoosh
- Hanyut di Sungai Jolinggo Kendal, Tiga Mahasiswa KKN UIN Semarang MD
- Prabowo Minta Pintu Pelintasan Diperbarui Cegah Kecelakaan Kereta Api
Advertisement
Pertama di Indonesia, Embarkasi Haji DIY Akan Berbasis Hotel
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Tersisa Waktu 2 Bulan, Serapan APBD 2025 Sleman Baru 67,5 Persen
- Tenaga Ahli Gubernur Riau Berperan di Aliran Uang Saat OTT
- Panduan Naik Trans Jogja, Ini Jalur yang Dilewati
- DIY Persiapkan Destinasi Wisata Sambut Libur Natal dan Tahun Baru
- 6 Orang Meninggal Akibat Leptospirosis di Kota Jogja
- KPK Sita Mata Uang Asing di OTT Gubernur Riau
- Menteri Nusron: Jabatan Itu Amanah, Gunakan Sebaik-baiknya
Advertisement
Advertisement



