Advertisement
Penyidik Dinilai Tak Perlu Gelar Rekonstrusi Pembunuhan Caleg Golkar Sragen
Sugimin, caleg petahana DPRD Sragen (Facebook Sugimin)
Advertisement
Harianjogja.com, WONOGIRI -- Kasi Pidana Umum (Kasipidum) Kejaksaan Negeri (Kejari) Wonogiri, Bagyo Mulyono, menilai penyidik tak perlu menggelar rekonstruksi terkait kasus pembunuhan calon anggota legislatif (caleg) DPRD Sragen dari Partai Golkar, Sugimin.
Menurut Bagyo, alat bukti dan petunjuk dalam kasus pembunuhan berencana dengan tersangka Nurhayati dan suaminya, Nurwanto, tersebut sudah sangat jelas. Saat ini jaksa masih meneliti berkas perkara kedua tersangka itu.
Advertisement
Jika berkas sudah lengkap, jaksa akan meminta polisi melaksanakan pelimpahan tahap II dengan menyerahkan barang bukti dan tersangka. Bagyo berharap berkas lengkap pada Juli ini agar perkara itu dapat segera disidangkan di Pengadilan Negeri (PN) Wonogiri.
“Semoga sidang bisa digelar Agustus mendatang,” kata Bagyo mewakili Plt. Kajari, Hendri Antoro.
Sebagaimana diinformasikan, Sugimin dibunuh menggunakan racun tikus oleh Nurhayati, warga Wonogiri yang merupakan rekan bisnis sekaligus istri sirinya pada 15 April lalu. Nurhayati jengkel karena kerap dimintai uang oleh Sugimin.
Terakhir Sugimin meminta uang Rp750 juta kepada Nurhayati untuk keperluan pencalegan. Sugimin terus mendesak Nurhayati bahkan mengancam akan membunuh anak Nurhayati yang berumur delapan tahun.
Nurhayati kemudian pembunuhan dengan dibantu suaminya, Nurwanto. Keduanya membeli racun tikus yang kemudian dimasukkan dalam kapsul obat diare. Pada 11 April, Sugimin datang ke rumah Nurhayati dan mengeluh sakit diare.
Nurhayati menggunakan kesempatan itu untuk memberikan kapsul yang di dalamnya sudah diberi racun tikus. Sugimin meninggal pada 16 April 2019 setelah tiga kali diberi racun tikus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Banjir Besar Menerjang AS dan Kanada, Puluhan Ribu Mengungsi
- Kabut Asap Beracun Selimuti Hanoi, Udara Terburuk Kedua Dunia
- Ratusan Buku Louvre Rusak Akibat Kebocoran Pipa Pascaperampokan
- Mobil MBG Tabrak Siswa SD di Cilincing, Dikendarai Sopir Pengganti
- AS Ganti Font Lagi: Rubio Kembalikan Times New Roman, Tolak Calibri
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Trump Izinkan Ekspor Chip Nvidia H200 ke China dengan Tarif 25 Persen
- Menteri ATR/BPN Buka Rakernas 2025, Soroti Tiga Agenda Utama
- Bantul Terjunkan Tim Medis Bantu Korban Banjir Bandang Aceh
- Harga Emas UBS, Antam, dan Galeri24 Kompak Naik Lagi
- Kejagung Sita Hotel Ayaka Suites Terkait Kasus TPPU Sritex
- Nusron Wahid Serahkan 24 Penghargaan WBK di Rakernas ATR/BPN
- UKDW Beri Edukasi Sehat dan Digital bagi Siswi Stella Duce
Advertisement
Advertisement





