Advertisement
Netizen Angkat Bicara Soal Kasus Gantung Diri Mahasiswi S2 UNS

Advertisement
Harianjogja.com, SOLO--Kasus bunuh diri kembali terjadi. Kali ini, mahasiswi program pascasarjana Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Desti Nurfaliqoh, 25, ditemukan tewas tergantung di kamar indekosnya, Senin (17/6/2019) siang.
Mayat Desti Nurfaliqoh ditemukan oleh temannya yang datang berkunjung ke indekos di Kampung Gendingan RT003/RW015 Kelurahan Jebres, Solo.
Advertisement
Desti Nurfaliqoh yang merupakan warga Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, diduga nekat mengakhiri hidup karena depresi. Hal tersebut dibenarkan Kapolsek Jebres, Kompol Juliana Bangun, yang terjun ke tempat kejadian perkara (TKP) seusai menerima laporan.
Berdasarkan catatan kepolisian, Desti diketahui sebagai pasien psikiatri RS Hermina Solo. Menurut rekannya, Desti memiliki masalah dengan keluarga. Desti sering merasa tertekan karena dibandingkan dengan adiknya yang dianggap lebih pintar.
Sejumlah netizen menilai kisah tragis yang dialami Desti semestinya menjadi pelajaran berharga bagi para orang tua. Beragam komentar tersebut dibagikan melalui akun Instagram @_infocegatansolo yang membagikan kabar dari Solopos.com.
“Pelajaran buat orang tua. Jangan membanding-bandingkan anaknya. Semua orang itu ada kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dorong saja kelebihannya walaupun sedikit tanpa membandingkan kekurangannya. Itu lebih baik,” komentar @metalizmstudio.
“Hikmahnya, jangan sering membandingkan anakmu. Apalagi dengan anak tetanggamu. Semua orang punya kebelihan masing-masing,” imbuh @mustofaakbar56.
“Banding-bandingkan saja terus. Pemikiran orang tua kolot,” lanjut @plekythedog.
Diberitakan Solopos.com sebelumnya, Desti Nurfaliqoh cukup aktif menggunakan akun media sosialnya, khususnya Facebook. Beberapa waktu lalu dia sangat aktif mengampanyekan anti-bunuh diri. Desti juga dikenal sebagai sosok yang positif. Desti kerap mengunggah kata-kata motivasi dan informasi mengenai beasiswa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement