Advertisement
Kampung Ketandan Jogja Viral, Gegara Disebut Ada di China
Kampung Ketandan. - JIBI
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Foto Kampung Ketandan Jogja jadi viral di media sosial karena disebut berada di China.
Sebuah akun wisata ke China di Instagram belum lama ini menjadi viral dan menarik perhatian warganet Indonesia lewat salah satu foto promosi mereka.
Advertisement
Layaknya akun Instagram lainnya yang menawarkan jasa paket traveling, akun tersebut diketahui kerap mengunggah foto tempat wisata di Shanghai, China.
Dari feed Instagram mereka, dapat dilihat potret beberapa tempat wisata di China yang memanjakan mata.
BACA JUGA
Namun, beberapa hari lalu, warganet Indonesia menemukan sebuah keanehan dalam salah satu foto yang diunggah.
Meski lokasinya ditulis berada di Shanghai, China, akun itu rupanya tertangkap telah mengunggah foto sebuah kawasan pecinan di Indonesia.
Diketahui, foto kawasan pecinan tersebut merupakan kawasan Kampung Ketandan yang berada di wilayah Malioboro, Yogyakarta dan diambil oleh traveler lain.
Meski begitu, tanpa mengecek kebenarannya, akun tersebut malah langsung mengunggah ulang foto itu sebagai bagian dari promosi.
Tampak pula caption yang bertuliskan, "Peaceful days in Shanghai" menyertai foto Kampung Ketandan tersebut.
Akibatnya, banyak warganet pun gagal paham sekaligus meninggalkan kritikan bagi akun Instagram ini.
"Jadi, Shanghai memiliki diskon Lebaran 80%' ?" tanya seorang warganet, seperti diterjemahkan dari kolom komentar.
"Akun ini yang tampaknya belum pernah mengeksplor Shanghai. Ini di Yogyakarta, Indonesia!!"
"Baru tau di Shanghai ada Ramayana."
"Alhamdulillah aku sering ke Shanghai," ujar warganet lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Indonesia Pastikan Runner-Up SEA Games 2025, Catat Sejarah Baru
BPBD Agam Catat Puluhan Korban Bencana Masih Belum Ditemukan
Ratusan Sekolah Aceh Tamiang Rusak Parah Akibat Banjir Bandang
116 Santri Keracunan Makanan Katering, Polisi Turunkan INAFIS
Advertisement
Badan Geologi Pantau Ketat 127 Gunung Api Aktif di Indonesia
2 Jaksa Kejari Hulu Sungai Utara Diduga Memeras, Ini Jumlahnya
Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
Salzburg, Minuman Sparkling Lokal untuk Gaya Hidup Urban
Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
Advertisement
Tikus Masuk Kabin, Penerbangan KLM Terpaksa Dibatalkan
Legenda NASCAR Greg Biffle Tewas dalam Kecelakaan Jet
KPK Tangkap Bupati Bekasi Ade Kuswara dalam OTT
OTT KPK di Banten, Kejagung Benarkan Ada Jaksa Terlibat
Kemendukbangga-BKKBN Ajak Gen Z Lawan Bullying lewat Gen Z Fest
Advertisement
APP Gandeng Gama Multi Group UGM Kembangkan Hunian Mahasiswa
Berita Pilihan
- Badan Geologi Pantau Ketat 127 Gunung Api Aktif di Indonesia
- Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
- Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
- KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
Advertisement
Forum Anak Wirama Kampanyekan Pagar Diri Cegah Pergaulan Berisiko
Advertisement
Sate Klathak Mbah Sukarjo Hadirkan Kuliner Khas di Pusat Kota
Advertisement
Berita Populer
- ByteDance dan Oracle Bentuk Perusahaan Baru untuk TikTok AS
- Kim Seon-ho dan Go Youn-jung ke Jakarta Januari 2026
- Jadwal Misa Natal 2025 Gereja Ganjuran, Ada 5 Sesi Ibadah
- Investasi Gunungkidul Tembus Rp687 Miliar, Serap 15.781 Pekerja
- Gunung Api Paling Aktif di Indonesia Sepanjang 2025
- Libur Nataru, 69 Personel SAR Siaga di Pantai Parangtritis
- Anomali Satelit Starlink, SpaceX dan NASA Pantau Puing Orbit
Advertisement
Advertisement
