Advertisement
Temperatur di India Capai 51 Derajat Celsius akibat Gelombang Panas

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA – Gelombang panas yang menerpa India meningkatkan temperatur secara ekstrem. Suhu udara di India beberapa hari terakhir mendekati 51 derajat Celsius.
Gelombang panas yang menerjang India diperkirakan masih terus berlanjut hingga pekan depan. Dikabarkan India Today, Minggu (2/6/2019), suhu tertinggi mencapai 50,8 derajat celsius terjadi di Churu, Rajasthan, bagian barat India. Suhu di tempat lainnya berkisar antara 49-50 derajat Celsius.
Advertisement
Badan Meteorologi India mencatat suhu di New Delhi mencapai 46,1 derajat Celsius berdasarkan catatan di observatorium Palam. Sementara observatorium Safdarjung mencatat suhu di New Delhi mencapai 43,5 derajat Celsius. Suhu tersebut masuk dalam kategori merah.
Gelombang panas terparah diperkirakan terjadi di Rajasthan, Vidarbha, dan Madya Pradesh selama lima hari ke depan. Setelah itu, gelombang panas bakal menyapu wilayah Punjab, Haryana, Chandigarh, Delhi, dan bagian selatan Uttar Pradesh.
Akibat gelombang panas tersebut, sejumlah wilayah di India mengalami kekurangan air. Danau dan sungai di beberapa kota mulai mengering. Petani di wilayah Maharshtra kesulitan mendapat air untuk lahan dan hewan ternak.
“Kami terpaksa mencari tanker air dari desa terdekat. Karena cadangan air di danau dan sungai menering,” kata penduduk Beed di distrik terparah yang dilanda gelombang panas, Rajesh Chandrakant, seperti dikutip dari Channel News Asia.
Seorang petani lainnya mengatakan hanya mendapat air bersih setiap tiga hari untuk hewan ternak. Petani itu menambahkan, kekeringan yang terjadi kali ini lebih parah ketimbang lima tahun lalu. Saking parahnya, warga Beed berhenti mencuci pakaian akibat kesulitan mendapat air bersih.
Peringatan tentang gelombang panas di India sebenarnya telah dilakukan. Pada April 2019 lalu, Institut Teknologi India di Gandhinagar memprediksi, lebih dari 40 persen wilayah negara tersebut mengalami kekeringan parah akibat gelombang panas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jateng Alami Inflasi 2,2 Persen Juni 2025, Tertinggi Sejak LIma Bulan Terakhir
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
Advertisement

Bagus Adi Prayogo, Korban Meninggal Kapal Tenggelam KKN-PPM UGM Dikenal Sosok Mahasiswa Berprestasi dan Peduli Lingkungan
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Presiden Prabowo Jadi Inspektur Upacara HUT Ke-79 Bhayangkara
- Otoritas Iran Menyebut Korban Meninggal Akibat Serangan Israel Capai 935 Orang
- Hasil Seleksi PPPK Kemenag: 17.154 Dinyatakan Lolos, Ini Link Pemberkasan
- Presiden Prabowo Akan Bertemu Pemerintah Arab Saudi untuk Bahas Pembangunan Kampung Haji di Makkah
- 3 Pejabat Kementerian PU Dinonaktifkan Seusai OTT KPK Terkait Suap Proyek di Sumut
- Nikita Mirzani Diborgol Saat Hadiri Sidang di PN Jaksel
- Baru Sesaat Bebas dari Lapas, Mantan Sekretaris MA Nurhadi Kembali Ditangkap KPK Terkait Pencucian Uang
Advertisement
Advertisement