Advertisement
Pengamat: Masih Ada Pengemudi Tak Disiplin, Parkir Sembarangan Alasannya Ngadem

Advertisement
Harianjogja.com, SURABAYA--Sebelum mengemudi, pemudik yang melintasi tol Trans Jawa diingatkan agar lebih disiplin dan mempersiapkan diri. Selain itu, pemudik juga diminta memastikan kendaraannya dalam kondisi baik agar perjalanannya lancar.
Tiga pengamat kebijakan publik, yakni Agus Pambagio, Piter Abdullah Redjalam dan Yayat Supriatna menyampaikan pernyataan saat peserta press tour bertemu jajaran pimpinan PT Jasa Marga wilayah Jawa Timur di Kantor PT Jasa Marga Surabaya-Gempol, Senin (27/5/2019) malam.
Advertisement
Dalam kegiatan "Persiapan Jasa Marga Jelang Arus Mudik dan Arys Bakuk Lebaran 2019 di Jalan Tol Trans Jawa", Agus Pambagio mengemukakan, salah satu lokasi yang membutuhkan perhatian serius adalah rest area.
"Untuk rest area itu antara lain penataan parkir, terutama pintu masuk," katanya, Senin.
Sedangkan Piter menilai masih banyak pengemudi yang tak disiplin. "Buang sampah sembarangan dan seenaknya parkir dengan alasan ngadem sehingga mengganggu kelancaran lalulintas, " katanya.
Diharapkan pengemudi arus mudik lebih disiplin agar perjalanan lancar.
Salah satu perilaku pengemudi yang sebenarnya sepele dan bisa diantisipasi, yakni kurangnya mempersiapkan kartu transaksi non tunai. Kalaupun punya kartunya, namun saldonya kurang atau tidak cukup saldonya.
Untuk mengantisipasi hal itu, para pengamat mengingatkan agar pengemudi memiliki kartu non tunai dan mengecek saldonya. Hal itu untuk mengantisipasi persoalan ketika berada di perjalanan di tol.
Dirut PT Jasa Marga Ngawi-Kertosono Iwan Moediatno juga mengemukakan, transaksi non tunai di tol masih perlu terus disosialisasikan. "Hal-hal sepele seperti saldo kurang atau tidak punya kartu (non tunai) masih banyak terjadi," katanya.
Pihaknya terus melakukan sosialisasi mengenai hal itu. Selain itu juga menambah loket penjualan kartu transaksi non tunai serta menambah loket untuk top up saldo.
"BI juga bantu sosialisasi," katanya yang menambahkan pihaknya masih menempatkan petugas untuk mengantisipasi dan memperlancar transaksi di pintu tol khususnya ruas Ngawi-Kertosono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Perpres 79/2025 Tak Hanya Mengatur Soal Kenaikan Gaji ASN
- Gempa Magnitudo 6,6 Guncang Nabire, Jaringan Internet Alami Gangguan
- Akreditasi SPPG Perlu Dilakukan untuk Cegah Keracunan
- Modus Korupsi di BPR Bank Jepara Artha, Bermula dari Kredit Macet
- Ledakan di Gaza Selatan, 4 Tentara Israel Dilaporkan Tewas
Advertisement

Harga Ayam Potong di Bantul Naik, Pedagang Mengaku Penjualan Turun
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Wamen Eddy Desak Pengesahan RUU KUHAP, Ini Alasannya
- Politik Jepang, Takaichi Incar Posisi Perdana Menteri
- Kasus Riza Chalid, Kejagung Kejar Aset hingga Perusahaan Afiliasi
- Digugat Tutut Soeharto ke PTUN Jakarta, Ini Kata Menkeu Purbaya
- Heboh Food Tray MBG Mengandung Minyak Babi, Begini Penjelasan RMI-NU
- Revisi Devisit APBN 2026 Disepakati Rp689,1 Triliun
- Dewan Pers: Wartawan Aman dari Jeratan UU ITE jika Patuh Kode Etik
Advertisement
Advertisement