Advertisement
Timpuk Senator yang Salahkan Imigran Muslim, Will Connolly Jadi Pahlawan & Dipuja Dunia
Will Connolly alias Egg Boy menimpuk senator sayap kanan Australia menggunakan telur. - Youtube
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA – Remaja lelaki 17 tahun asal Hampton, Melbourne, Australia menjadi populer di penjuru dunia dalam hitungan jam setelah nenimpuk kepala senator sayap kanan Australia, Fraser Anning, menggunakan telur.
Remaja tersebut, Will Connolly, kini punya julukan Egg Boy alias Bocah Telur. Momen tak terduga itu terjadi tak lama setelah Anning merilis komentar yang menyalahkan imigrasi Muslim sebagai penyebab serangan terhadap dua masjid di Christchurch, Selandia Baru, tragedi menyedihkan yang telah menewaskan 50 orang jemaah salat Jumat.
Advertisement
Anning mungkin tak pernah menduga akan menerima telur secara cuma-cuma ketika tengah melakukan wawancara langsung dengan awak media.
Tanpa permisi, sosok Connolly menghampirinya dari belakang dan langsung memecahkan sebutir telur di kepala sang Senator sambil mengabadikan momen ini dengan ponselnya.
BACA JUGA
Sontak Anning naik pitam. Ia membalik badannya dan melayangkan pukulan kepada Connolly sebelum dicegah oleh beberapa orang. Connolly tak lantas bisa menghindar dari pendukung Anning akibat ulahnya. Dalam video yang banyak beredar, remaja berambut ikal ini dibekuk hingga tak mampu berkutik.
Sebagian orang mungkin melihat tindakan Connolly tidak pantas dilakukan. Tapi banyak orang justru memandangnya seorang pahlawan dengan aksinya yang heroik. Dukungan terhadapnua mengalir deras.
Mukanya sudah terpampang pada kaus-kaus yang dijual di seluruh dunia. Bahkan ada laman GoFundMe yang dibuat untuk menghimpun donasi guna membiayai proses hukumnya.
Sejumlah musisi menawarkan tiket gratis nonton pertunjukan seumur hidup kepadanya. Popularitasnya bagai virus yang menyebar begitu cepat. Kalau mau, si Egg Boy bisa muncul di mana saja dan bakal dihujani layanan VIP.
#Eggboy menjadi tagar trending topic nomor satu di Mesir sepanjang akhir pekan kemarin. Empat orang asal Mesir diketahui masuk dalam daftar korban serangan Christchurch.
Di antara sederet hadiah untuknya adalah menginap di hotel bintang lima di Turki dan minuman gratis seumur hidup di Kanada dan Wales setelah usianya mencukupi. Beberapa bahkan menginginkannya untuk menjadi Presiden Amerika Serikat (AS) di masa depan.
Secara tidak resmi, oleh warga Australia sendiri, Connolly diusung sebagai Australian of the Year atau warga terbaik Australia dan dilabeli "pahlawan yang pantas kita dapatkan".
“Di tengah kabut masa-masa gelap ini datanglah seorang pahlawan yang tak terduga tetapi pantas disebut demikian. Bangkitlah Sir Australian of the Year,” tulis Sebi White, seorang desainer kaus, dalam Instagram, sebagaimana diberitakan news.com.
Meski update dari Connolly dalam akun media sosial miliknya tampak sepi sejak momen telur itu, puja-puji dari para penggemarnya terus mengalir untuknya dan sang Ibunda yang dinilai telah membesarkan anak yang baik.
Sang Ibu diketahui pernah membagi foto anak laki-lakinya itu bermain bisbol selama bertahun-tahun. Pada 2016, Connolly mewakili wilayah Asia Pasifik untuk olahraga ini.
Ia kemudian bermain dengan Senior League Mariners dan melakukan perjalanan ke AS. Ia juga pernah dipanggil untuk melengkapi tim bisbolnya menuju World Series.
Seorang eksekutif tim bisbolnya, Rick Wills, mengatakan Connolly adalah tambahan yang berguna bagi tim karena “fleksibilitas posisi”-nya.
Kate Forster, yang putranya berteman dengan Connolly, mengungkapkan kebanggaannya pada remaja itu karena tindakannya. Menurut Forster, Connolly dan teman-temannya adalah "kelompok pemuda terbaik" yang ia kenal.
“Sulit rasanya menonton video [Connolly dibekuk] dari dekat. Dia berusia 17 tahun, bukan pria dewasa, dan tidak melawan. Itu memuakkan,” ungkap Forster.
Pemimpin Oposisi di Australia, Bill Shorten, ikut membela Egg Boy, dengan memahami alasan perbuatan Connolly meskipun juga tidak membenarkannya.
“Dia bukan penjahat. Dia adalah anak muda yang frustrasi melihat sifat beracun dari apa yang dikatakan orang ini, saya mengerti alasannya itu,” ujar Shorten.
BACA JUGA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Bulan Perlahan Menjauhi Bumi, Ini Dampaknya bagi Kehidupan
- Hunian Korban Bencana Sumatera Bakal Dibangun di Lahan Negara
- Tokoh Dunia Kecam Penembakan Bondi Beach yang Tewaskan 12 Orang
- Surya Group Siap Buka 10.000 Lowongan Kerja di Tahun 2026
- Konser Amal di Tangerang Galang Rp1,3 Miliar untuk Sumatera dan Aceh
Advertisement
Libur Nataru, Bandara YIA Prediksi 247 Ribu Penumpang
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Polri Segera Umumkan Tersangka Bencana Banjir Sumatera Utara
- Jemaat Gereja St Albertus Agung Buat Altar dari Barang Bekas
- Rizki Juniansyah Rebut Emas SEA Games dan Pecahkan Rekor Dunia
- Guru Besar UGM Usul Sebagian Dana MBG Dialihkan ke Daerah Bencana
- Makanan Sehat dan Praktis Bakal Jadi Tren Gaya Hidup 2026
- AFJ Desak Regulasi Larangan Perdagangan Monyet Ekor Panjang
- Kapolri Siapkan Perpol No 10 Masuk Revisi UU Polri, Polemik Menguat
Advertisement
Advertisement




