Advertisement
Wow, Pengguna Jalan Tol Bakal Dapat Diskon 15%

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Kabar baik datang dari Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR). Kali ini, pemerintah akan memotong tarif pengguna jalan tol yang menempuh jarak jauh.
Kementerian PUPR telah menetapkan tarif atas enam ruas tol baru di lintas Trans Jawa.
Advertisement
Kepala Badan Pengatur Jalan tol (BPJT) Kementerian PUPR, Herry Trisaputra Zuna mengatakan penerapan tarif berlaku mulai Senin (21/1/2019) setelah pada musim liburan Natal dan Tahun Baru 2019 tidak dikenakan tarif.
Dia menambahkan, tarif untuk kendaraan golongan I, yaitu maksimal Rp1.000 per kilometer menjadi acuan untuk golongan lainnya. "Besaran tarif kendaraan golongan II dan III adalah 1,5 kali dari golongan I dan untuk golongan IV dan V adalah 2 kali dari golongan I,” jelasnya dalam siaran pers yang dikutip Bisnis.com, Senin (21/1/2019).
Herry menjabarkan, tarif terjauh untuk kendaraan golongan I di ruas Ngawi-Kertosono sebesar Rp88.000, Gempol-Pasuruan Rp36.000, Pemalang-Batang Rp39.000, Batang-Semarang Rp75.000, dan Semarang-Solo Rp65.000. Sementara itu untuk ruas relokasi Porong-Gempol masing-masing sebesar Rp3.000 (seksi Kejapanan-Porong) dan Rp6.000 (seksi Porong-Kejapanan).
Menurut Herry, hingga dua bulan ke depan operator jalan tol akan memberikan potongan tarif sebesar 15% untuk pengguna tol jarak jauh. Tarif berlaku untuk tiga klaster, mulai dari klaster II (Palimanan-Semarang), klaster III (Semarang-Surabaya), dan klaster IV (Gempol-Grati). Diskon tidak berlaku di klaster I (Jakarta-Palimanan).
Ia menambahkan diskon hanya berlaku jika pengguna jalan tol melakukan perjalanan penuh dalam satu kluster. Misalnya di kluster II, kendaraan yang masuk gerbang tol (GT) Palimanan akan membayar tarif tol diskon apabila keluar di GT Kali Kangkung di Semarang.
“Dengan adanya diskon 15%, pengguna tol golongan I dari Jakarta menuju Pasuruan (keluar di GT Grati) semula membayar Rp 712.500 menjadi Rp 624.500 atau hemat Rp 88.000," ujar Herry.
Tersambungnya Tol Trans Jawa mulai dari Merak hingga Grati Pasuruan diyakini bakal meningkatkan mobilitas orang, barang, dan jasa sehingga biaya logistik juga berkurang. Kehadiran jalan tol juga mendukung peningkatan kunjungan ke destinasi wisata di daerah dan produk-produk lokal khas daerah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Hasil Pemeriksaan Kecelakaan Pesawat Udara Air India, Kedua Mesin Mati di Udara Setelah Lepas Landas
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
- Aceh Diguncang Gempa Magnitudo 5,1, Begini Penjelasan BMKG
- Begini Alur Kuota Haji 2026 dari Arab Saudi untuk Indonesia, Kata Istana
Advertisement
Advertisement