Advertisement
KABUT ASAP : Mendagri Minta Wagub Riau Serius Tangani Kebakaran Hutan
Advertisement
http://images.harianjogja.com/2013/06/wpid-kabut-asap-ANTARA1-370x27011.jpg">http://images.harianjogja.com/2013/06/wpid-kabut-asap-ANTARA1-370x27011.jpg" />
JAKARTA-Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Gamawan Fauzi, meminta agar Wakil Gubernur Riau, HR Mambang M.IT, fokus untuk menangani asap akibat kebakaran hutan yang terjadi di wilayah tersebut.
Advertisement
"Khusus untuk ini, ia fokus kok, kalau perlu tinggalkan masalah yang lain-lain dahulu, fokuslah masalah asap ini, koordinasikan dengan bupati wali kota di wilayah itu," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (27/6/2013).
Wakil Gubernur Riau, HR Mambang, saat ini menjalankan tugas-tugas gubernur mengingat Gubernur Riau Rusli Zainal kini tengah ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena dugaan kasus korupsi.
Menurut Mendagri, Wakil Gubernur harus fokus, dan terus berkomunikasi dan berkoordinasi dengan Gubernur Rusli Zainal dalam pengambilan keputusan-keputusan penting.
Hal ini mengingat status Rusli Zainal saat ini masih sebagai tersangka, sehingga tetap menjadikannya gubernur yang memiliki kewenangan dalam pengambilan keputusan terhadap masalah-masalah yang penting, sesuai dengan undang-undang.
Gamawan menambahkan, gubernur hanya bisa dinonaktifkan bila statusnya sebagai terdakwa. "Tapi Gubernur Riau ini kan statusnya wakil ya, karena belum ditunjuk sebenarnya menggantikan Pak Rusli, karena sampai hari ini Pak Rusli kan belum terdakwa, karena itu statusnya tetap saja sebagai wakil, kalau sebagai wakil tentu hal-hal yang sangat prinsip harus koordinasi dengan Gubernur walaupun via telpon," katanya.
Sementara itu, ia menambahkan pihaknya juga telah mengirimkan surat kepada tujuh gubernur untuk mengantisipasi terjadi kebakaran hutan yang menyebabkan polusi asap.
Ketujuh provinsi tersebut Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Jambi dan Riau.
"Jadi, jangan meluas dahulu baru ada tindakan. Tapi dari sekarang sudah dikasih peringatan," katanya.
(JIBI/Harian Jogja/Antara)
Foto : Ilustrasi, JIBI/Harian Jogja/Antara
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Setelah 20 Tahun, GEM Dibuka dan Pamerkan 100 Ribu Artefak Kuno
- Krisis Air Tehran, Stok Air Minum Diprediksi Habis dalam 2 Pekan
- Impor Pakaian Bekas Ilegal Diduga Berasal dari Tiga Negara Ini
- Kereta Khusus Petani Pedagang Rute Merak-Rangkasbitung Siap Beroperasi
- Jaksa Umumkan Tersangka Baru dalam Kasus Perampokan Museum Louvre
Advertisement
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Terlalu Mahal, Tarif Sewa Joglo Taman Budaya Gunungkidul Dikaji Ulang
- BPBD Gunungkidul Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana
- PSM Imbangi Madura United 1-1
- Onad Positif Ganja-Ekstasi, Status Masih Korban Narkoba
- 23 Tewas Akibat Ledakan Supermarket di Meksiko
- Sidak Ungkap Higiene SPPG Gunungkidul Belum Tertib
- Alasan Donald Trump Ancam Hentikan Bantuan dan Mungkin Serang Nigeria
Advertisement
Advertisement




