Advertisement

Serangan Drone Hantam Pasar di Sudan, 10 Tewas di Darfur Utara

Jumali
Senin, 22 Desember 2025 - 13:27 WIB
Jumali
Serangan Drone Hantam Pasar di Sudan, 10 Tewas di Darfur Utara Ilustrasi Ledakan. / Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, SUDAN—Serangan drone menghantam pasar Al-Harra di Kota Malha, Darfur Utara, Sabtu (20/12/2025) telah menewaskan sedikitnya 10 orang dan memicu kebakaran besar.

Melansir dari AFP, Dewan Ruang Gawat Darurat Darfur Utara melaporkan bahwa serangan tersebut juga mengakibatkan kerusakan material yang luas. Hingga saat ini, belum ada pihak yang menyatakan bertanggung jawab. Baik militer Sudan maupun kelompok paramiliter Rapid Support Forces (RSF) yang menguasai wilayah tersebut belum memberikan pernyataan resmi.

Advertisement

Tragedi di Darfur Utara ini terjadi di tengah eskalasi konflik yang kian mencekam di Kordofan Selatan. Ibu kota negara bagian tersebut, Kadugli, kini berada dalam kondisi terkepung dan dilanda bencana kelaparan hebat.

Kondisi keamanan yang terus memburuk memaksa organisasi kemanusiaan mengevakuasi seluruh pekerja mereka dari Kadugli pada Minggu (21/12/2025). Langkah ini menyusul keputusan PBB untuk memindahkan pusat logistiknya dari kota tersebut. Sebelumnya, serangan drone pada pekan lalu di Kadugli juga telah merenggut nyawa 8 warga sipil yang tengah berupaya melarikan diri dari zona perang.

Perang saudara antara militer Sudan dan RSF yang pecah sejak April 2023 telah menciptakan krisis kemanusiaan paling parah di dunia saat ini. Konflik berkepanjangan ini telah menewaskan puluhan ribu orang dan mengakibatkan hampir 12 juta orang kehilangan tempat tinggal. Selain itu, PBB telah menetapkan status kelaparan di Kadugli, di mana warga terpaksa mencari sisa makanan di hutan sekitar untuk bertahan hidup.

Secara geopolitik, RSF yang berhasil menguasai kota strategis El-Fasher di Darfur pada Oktober lalu, kini mulai mengalihkan fokus serangan ke wilayah Kordofan yang kaya akan sumber daya alam.

Penguasaan wilayah Kordofan menjadi kunci strategis karena menghubungkan wilayah utara dan timur (yang dikuasai tentara) dengan wilayah Darfur di barat (pusat kekuatan RSF). Konflik ini secara efektif telah membelah Sudan menjadi dua wilayah pengaruh kekuasaan yang berbeda, memperumit jalan menuju perdamaian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Pekerja Migran di Jogja Desak Negara Penuhi Perlindungan dan Hak

Pekerja Migran di Jogja Desak Negara Penuhi Perlindungan dan Hak

Jogja
| Senin, 22 Desember 2025, 18:37 WIB

Advertisement

Jepang Naikkan Biaya Visa dan Pajak Turis untuk Atasi Overtourism

Jepang Naikkan Biaya Visa dan Pajak Turis untuk Atasi Overtourism

Wisata
| Senin, 22 Desember 2025, 11:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement