Viral Bus Terguling di Jalan Tol Batang, 3 Orang Meninggal

Adhik KurniawanÂ

Senin, 27 Oktober 2025 - 18:47 WIB

Sunartono

Viral Bus Terguling di Jalan Tol Batang, 3 Orang Meninggal

Tangkapan layar video viral di media sosial (Medsos), memperlihatkan kecelakaan Bus PO Haryanto di Tol Batang, Jawa Tengah (Jateng). (Istimewa/Instagram - batang.update).

Harianjogja.com, BATANG—Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan kecelakaan Bus PO Haryanto di Tol Batang, Jawa Tengah (Jateng). Peristiwa ini mengakibatkan tiga orang penumpang meninggal dunia.

Dalam video yang beredar itu, tampak bus terguling dengan cuaca tengah hujan deras. Namun, belum diketahui secara pasti penyebab kecelakaan itu.

Salah satu akun yang membagikan unggahan tersebut adalah akun Instagram @batang.update. Saat berita ini ditulis, postingan itu telah mendapatkan 517 tanda suka dan 11 komentar.

“Bus PO Haryanto mengalami kecelakaan tunggal terguling di Tol Batang-Semarang, KM354 tepatnya di sebelah selatan PLTU Batang, Senin (27/10/2025) dini hari,” tulis narasi postingan @batang.update.

BACA JUGA

Kasatlantas Polres Batang, AKP Eka Hendra, membenarkan terkait informasi laka tunggal bus dengan plat nomor B 7394 VGA itu. Namun, ia meluruskan bila kejadian itu terjadi pada Minggu, sekitar pukul 22.35 WIB di ruas jalan tol KM 354, tepatnya di Desa Ponowareng, Kecamatan Tulis.

“Bus dari arah Timur ke Barat atau dari arah Semarang menuju Jakarta. Namun, sesampainya di TKP [tempat kejadian perkara] ban selip karena cuaca hujan deras. Sehingga berjalan oleng ke kiri dan tidak terkendali,” katanya, Senin.

Bus yang dikemudikan Ali Yudianto, 36, warga Kabupaten Pati itu, lalu menabrak pembatas jalan sebelum akhirnya terguling. Akibat insiden ini, tiga orang penumpang meninggal dunia akibat cidera berat, sementara 20 orang lainnya mengalami luka ringan dan 12 orang selamat.

“Betul, tiga orang penumpang meninggal dunia. Korban meninggal dan luka dilarikan ke RSUD Batang dan RS QIM Batang,” bebernya.

Polres Batang sudah mengamankan sopir bus nahas tersebut untuk dimintai keterangan. “Pengemudi sementara kami amankan terlebih dahulu untuk pendalaman,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News