Advertisement
AHY Kawal Proyek Giant Sea Wall dan Kereta Cepat

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan komitmen dalam mengawal program Tanggul Laut Raksasa atau Giant Sea Wall dan kereta cepat.
“Beberapa flagship program yang menjadi arahan prioritas Bapak Presiden Prabowo Subianto, seperti pengembangan Giant Sea Wall dari Jakarta hingga Jawa Timur, terus kami kawal dan kembangkan agar konsepnya semakin matang dan bisa segera dijalankan,” ujar AHY dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.
Advertisement
AHY menegaskan komitmen pemerintah, khususnya Kemenko Infra, dalam mengawal berbagai program strategis nasional yang menjadi arahan Presiden Prabowo Subianto.
Selain proyek perlindungan pesisir utara Jawa, dirinya juga menjelaskan bahwa dirinya dipercaya untuk memimpin pengembangan jaringan Kereta Cepat Jakarta–Bandung yang ditargetkan dapat tersambung hingga Surabaya, Jawa Timur.
“Kami juga mendapatkan tugas khusus untuk mengawal kelanjutan dari pembangunan kereta api cepat. Ini akan meningkatkan bukan hanya konektivitas, tetapi juga membangun dan membuka sentra-sentra pertumbuhan ekonomi di daerah yang semakin maju,” katanya.
AHY mengatakan empat fokus utama koordinasi Kemenko Infra, yaitu pemerataan pembangunan kewilayahan, penguatan konektivitas dan transportasi multimoda, pembangunan infrastruktur dasar, serta penyediaan perumahan dan pengembangan kawasan permukiman.
Oleh karena itu, untuk mendukung program-program koordinasi tersebut, Kemenko IPK mengajukan penambahan anggaran pada tahun 2026 kepada Badan Anggaran (Banggar) DPR RI.
“Melalui Banggar, kami berharap ada dukungan tambahan anggaran yang memang dialokasikan secara umum untuk mendukung manajemen dan program-program koordinasi,” ujar AHY.
Dia juga melaporkan bahwa hingga pertengahan tahun 2025, Kemenko Infrastruktur telah merealisasikan sekitar 50 persen dari total anggaran yang telah dialokasikan, yakni sebesar Rp210 miliar.
Adapun untuk tahun 2026, penambahan anggaran yang diajukan sebesar Rp200 miliar kepada Banggar DPR RI. Dengan tambahan ini, total anggaran yang diajukan menjadi sekitar Rp315,9 miliar, dari pagu indikatif sebelumnya sebesar Rp115 miliar.
“Mudah-mudahan mendapatkan dukungan dari teman-teman di Banggar, juga dari Kementerian Keuangan,” kata AHY.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 13,1 juta Penumpang Bersubsidi Sudah Dilayani Oleh PT KAI
- Ledakan di Cengkareng, Mabes Polri Terjunkan Tim Puslabfor
- Wakil Kepala BGN Ingatkan Program MBG Jangan Berorientasi Bisnis
- Cuaca di Sebagian Besar Wilayah Indonesia Hari Ini Hujan Ringan
- Pemerintah Bakal Bangun Enam Pusat Perawatan Pesawat Udara Terpadu
Advertisement

Siswa SD Wonosari Tenggelam di Sungai Kamal Saat Kegiatan Pramuka
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
- Apindo DIY Sebut Kenaikan Upah Hingga 50 Persen Tidak Realistis
- Sinergi dan Kolaborasi Menuju Harmoni di Usia ke-74
- Keselamatan Mobil Listrik Disorot, Setelah Tragedi Xiaomi SU7 Terbakar
- Harga Perak Hari Ini Capai Rp27.632/Gram
- Kata Haji Wright Setelah Dua Kali Jebol Gawang Australia
- Saatnya Mewujudkan Pembangunan yang Merata dan Berkesinambungan
- Instagram Batasi Konten Remaja dengan Filter PG-13
Advertisement
Advertisement