Advertisement

BKN Siapkan Percepatan Peningkatan Kompetensi ASN

Newswire
Minggu, 27 April 2025 - 22:57 WIB
Sunartono
BKN Siapkan Percepatan Peningkatan Kompetensi ASN Ilustrasi ASN / Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Badan Kepegawaian Negara (BKN) menyiapkan kebijakan akseleratif guna melakukan peningkatan pada kompetensi seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan pemerintah daerah se-Indonesia.

Kepala BKN Zudan Arif Fakrulloh mengatakan langkah percepatan yang dilakukan, diantaranya pengembangan talent pool, peningkatan literasi digital ASN, hingga sistem manajemen kinerja berbasis teknologi.

Advertisement

"Reformasi ASN bukan hanya soal struktur, tetapi perubahan perilaku kerja dan budaya melayani. Pengembangan ini dikarenakan ASN harus adaptif, kolaboratif, dan siap dengan tantangan masa depan," kata Zudan dilansir Antara, Minggu (27/4/2025).

BACA JUGA: Revisi KUHAP, Menteri Hukum Sebut Perubahan Tupoksi Aparat Penegak Hukum Hanya Sedikit Berubah

ASN yang notabenenya memiliki tugas melayani masyarakat harus mampu bekerja secara produktif, berdaya saing, dan berkolaborasi lintas sektor.

Menurutnya, pada era saat ini seorang ASN tidak cukup hanya hadir dan melaksanakan tugas pekerjaan. "ASN ini harus mampu memiliki kinerja yang produktif, inovasi, dan integritas," ujarnya.

Zudan juga menekankan pentingnya sistem merit dalam setiap tahapan pengelolaan sumber daya manusia (SDM) ASN, mulai dari rekrutmen, pengembangan karier, hingga promosi jabatan. "ASN yang berintegritas akan menghasilkan pelayanan publik yang berkualitas dan terpercaya," kata dia.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan setiap ASN di lingkungan pemerintah memegang peranan dalam mewujudkan reformasi birokrasi, kemudian, menghadirkan pelayanan publik yang prima, adaptif, dan berbasis kebutuhan masyarakat.

Selain itu, ASN Jawa Timur disebutnya sebagai garda terdepan perubahan, sehingga harus memiliki keinginan terus belajar, berinovasi, dan berorientasi pada pelayanan.

"Nawa Bhakti Satya sebagai wujud pengabdian Jawa Timur harus disinergikan dengan semangat Asta Cita nasional, yaitu pemerintahan yang bersih, efektif, dan melayani," kata Khofifah.

Gubernur Jawa Timur dua periode ini menambahkan ASN tidak cukup hanya cerdas teknis tapi harus memiliki profesionalisme, cakap digital, adaptif terhadap perubahan global, dan peka terhadap dinamika sosial masyarakat di era disrupsi digital.

"ASN harus cepat beradaptasi dan tetap memegang teguh nilai integritas. ASN ini adalah wajah negara di mata rakyat," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Top Ten News Harianjogja.com, Senin 28 April 2025, Mafia Tanah, Relokasi Pedagang dan Jukir ABA, Juara Liga Italia

Jogja
| Senin, 28 April 2025, 07:47 WIB

Advertisement

alt

Asyiknya Interaksi Langsung dengan Hewan di Kampung Satwa Kedung Banteng

Wisata
| Minggu, 27 April 2025, 20:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement