Advertisement

Menteri Meutya Hafid Minta Ibu-Ibu Jaga Keluarga Agar Tidak Terjerat Judi Online

Newswire
Sabtu, 04 Januari 2025 - 17:27 WIB
Maya Herawati
Menteri Meutya Hafid Minta Ibu-Ibu Jaga Keluarga Agar Tidak Terjerat Judi Online Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menyapa pengrajin sambil melihat-lihat koleksi keramik di Kampung Keramik Dinoyo, Malang, Jawa Timur pada Sabtu (4/1/2025). - Antara - Hreeloita Dharma Shanti

Advertisement

Harianjogja.com, MALANG—Seluruh anggota keluarga untuk menggunakan Internet dengan baik guna mencegah seluruh pihak terlibat judi online (judol). Hal ini disampaikan Menteri Komunikasi dan Digitalisasi Meutya Hafid yang juga secara khusus meminta ibu-ibu menjaga anggota keluarganya dari pengaruh negatif judi online.

“Karena kami tidak hanya mengurusi digital dan infrastruktur, kami juga mengurusi konten konten negatif termasuk judi online. Jadi kami titip ibu ibu semua supaya bisa di wilayahnya, di keluarganya paling tidak terjaga,” kata Meutya saat berkunjung ke Kampung Keramik Dinoyo, Malang, Sabtu (4/1/2025).

Advertisement

Meutya mengatakan diperlukan aksi nyata dari masyarakat untuk mencegah jumlah orang yang terkena judi online makin meningkat.

Menurut dia pendekatan dalam aspek teknologi dalam memberantas judi online seperti penghapusan konten-konten negatif tidak akan efektif apabila masyarakat tidak terlibat menangani hal tersebut.

“Pendekatan teknologi tidak bisa menyelesaikan semua itu. Kita boleh take down sampai berapa juta (konten), lima juta per hari, tapi (konten) akan dibuat lagi, buat lagi. Jadi harus dari masyarakatnya juga yang kita inginkan bergerak,” ucap Menteri Meutya.

BACA JUGA: Prediksi BMKG, DIY Bakal Hujan Sedang hingga Lebat Tiga Hari ke Depan

Meutya meminta agar akses Internet yang telah tersedia dapat dimanfaatkan masyarakat dengan baik sesuai peruntukannya. Contohnya, masyarakat dapat menggunakan internet untuk meningkatkan kemampuan UMKM baik dalam proses produksi maupun pemasaran dan meningkatkan pendidikan anggota keluarga.

“Pakailah untuk hal yang baik itu yang dijaga di level keluarga saya titip ke bapak-ibu sekalian,” kata dia.

Hal lain yang ia sampaikan dalam kesempatan itu adalah manfaat digitalisasi bagi pemasaran keramik yang dijual oleh pelaku UMKM.

Meutya menilai digitalisasi mampu memperluas target pasar UMKM dan mempermudah proses pembayaran antarwilayah.

Kehadiran Artificial Intelligence (AI) juga dinilai dapat meningkatkan wawasan perajin keramik untuk mempelajari teknik baru dan mengetahui tren terkini dari keramik di seluruh negara. Dengan demikian, produk yang dijual memiliki daya saing global dan jauh lebih menarik bagi para pembeli.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Terdampak Tol Jogja-Solo, Bangunan di Luar Ring Road Maguwoharjo Mulai Dibongkar

Sleman
| Senin, 06 Januari 2025, 18:17 WIB

Advertisement

alt

Asyiknya Camping di Pantai, Ini 2 Pantai yang Jadi Lokasi Favorit Camping Saat Malam Tahun Baru di Gunungkidul

Wisata
| Kamis, 02 Januari 2025, 15:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement