Advertisement

Promo November

Penampakan Gunung Lewotobi Laki-laki Memuntahkan Awan Panas

Newswire
Kamis, 07 November 2024 - 11:27 WIB
Ujang Hasanudin
Penampakan Gunung Lewotobi Laki-laki Memuntahkan Awan Panas Petugas sedang mengamati erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dari Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-laki di Wulanggitang, Flores Timur, Kamis (7/11/2024). (ANTARA - Sean Filo Muhamad)

Advertisement

Harianjogja.com, FLORES — Gunung Lewotobi Laki-laki yang terletak di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) memuntahkan awan panas guguran pada Kamis ini.

Dari Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-laki di Wulanggitang, Flores Timur, Kamis sekitar pukul 10.10 WITA, Gunung Lewotobi Laki-laki memuntahkan awan panas guguran sejauh kurang lebih tiga kilometer ke arah utara timur laut.

Advertisement

Di samping itu, teramati pula kolom abu dengan tinggi sekitar 5.000 meter dari atas puncak, atau lebih kurang 6.584 meter di atas permukaan laut.

"Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 47.3 mm dan durasi sementara ini lebih kurang 24 menit 5 detik," menurut keterangan yang dikeluarkan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

BACA JUGA: Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur Erupsi, Delapan Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

Saat ini, Gunung Lewotobi Laki-laki berada pada Status Level IV (Awas), oleh karena itu, masyarakat dan pengunjung diimbau untuk tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 7 km dari pusat erupsi.

Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki juga diimbau untuk mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi, serta tenang dan mengikuti arahan pemerintah setempat dan tidak mempercayai isu-isu yang sumbernya tidak jelas.

Berdasarkan informasi dari berbagai sumber, masyarakat yang berada dalam radius 7 km dari puncak gunung diminta mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Selain itu, aparat kepolisian setempat, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), serta Basarnas juga menutup akses jalan yang melintasi wilayah dalam radius tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

KPH Yudanegara Minta Paguyuban Dukuh Bantul Menjaga Netralitas di Pilkada 2024

Bantul
| Jum'at, 22 November 2024, 10:27 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement