Advertisement

Mentan Amran Copot 3 Pegawai Kementan yang Kedapatan Main Proyek

Newswire
Kamis, 17 Oktober 2024 - 13:27 WIB
Ujang Hasanudin
Mentan Amran Copot 3 Pegawai Kementan yang Kedapatan Main Proyek Korupsi - ilustrasi - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Tiga pegawai pada jabatan eselon II dan III Kementerian Pertanian (Kementan) dicopot oleh Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman karena meminta komisi hingga Rp10 miliar dari proyek-proyek yang masuk ke Kementerian Pertanian (Kementan).

Amran mengatakan ketiga oknum tersebut meminta komisi 25 persen dari pengusaha apabila proyek yang ditawarkan berhasil masuk Kementan.

Advertisement

"Hari ini kami copot yang bersangkutan. Non aktif, bisa saja pemecatan," ujar Amran usai menghadiri Coffee Morning bersama media di Kantor Kementan Jakarta, Kamis.

Amran menyebutkan masalah ini sudah diserahkan ke pihak berwenang. Ia mengatakan ketiga orang tersebut ternyata sudah berulang kali melakukan penyelewengan di lingkungan Kementan.

BACA JUGA: Korupsi Kementan, Mantan Direktur Alsintan Dituntut 6 Tahun Penjara

Lebih lanjut, Amran menegaskan tidak akan pernah berkompromi dengan pegawai yang melakukan korupsi di Kementan.

Ia juga mengaku selalu membawa surat dengan format pemecatan atau pemberhentian dan skorsing dapat langsung diberikan bila terjadi pelanggaran serupa.

"Nggak ada kompromi bagi yang melakukan korupsi di Kementerian Pertanian selama kami masih ditakdirkan di sini. Itu nggak ada kompromi bagi dia seperti dulu saat kami menjabat 5 tahun lalu," katanya.

Amran menekankan kasus yang terjadi saat ini tidak berkaitan dengan korupsi mantan Menteri Pertanian sebelumnya, Syahrul Yasin Limpo.

"Dia tidak berhubungan dengan kasus-kasus kemarin, dia berdiri sendiri dan dia rupanya sudah lama melakukan. Menurut pengakuan dia," ucap Amran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Hindari Terjadinya Ambles di JJLS Saptosari Setelah Penemuan Gua, Pakar: Perlu Ada Kajian Sistem Perguaan

Gunungkidul
| Kamis, 17 Oktober 2024, 15:17 WIB

Advertisement

alt

Komunitas Vespa di Jogja Memulai Perjalanan ke Sabang Demi Mendapatkan Biji Kopi Lokal Setiap Daerah

Wisata
| Rabu, 16 Oktober 2024, 11:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement