Catat! Ini 21 Event di Jateng Sepanjang September 2024

Harianjogja.com, SOLO—Berbagai event unggulan telah disiapkan oleh Pemerintah Jawa Tengah (Jateng)) sebagai daya tarik wisata sepanjang September 2024.

Berdasarkan Jawa Tengah Calender of Event 2024, ada sejumlah event yang tidak mencantumkan tanggal acara. Kemungkinan panitia sedang menyiapkan acara pada saat Jawa Tengah Calender of Event 2024 diluncurkan akhir 2023 lalu.

Berikut daftar 21 event yang diagendakan digelar di Jateng pada September 2024:

– Event unggulan Jateng diawali Sangiran Fair di kawasan Museum Purbakala Sangiran, Kabupaten Sragen, September – Oktober 2024. Sangiran fair digelar bertepatan dengan penyelenggaraan SangiRun yang menyuguhkan pameran UMKM dan Ekraf serta seni budaya sekolah dan desa di kawasan Sangiran.

– SangiRun di Kawasan Museum Purbakala Sangiran, Kabupaten Sragen, September – Oktober 2024. SangiRun adalah ajang lomba lari lintas alam di kawasan situs bersejarah Sangiran.

– Krakal music Fest di objek wisata Pemandian Air Panan Krakal, Kabupaten Kebumen, September 2024. Konser musik tersebut menghadirkan musisi ternama.

– Festival Wong Gunung di Desa Wisata Pulosari, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang, September 2024. Festival Wong Gunung merupakan wujud syukur dan doa kepada Tuhan akan ketersediaan air bersih di musim kemarau.

– Festival Bebek Bentisan di Desa Sukomarto, Kecamatan Jumo, Kabupaten Temanggung, September 2024. Festival Bebek Bentisan digelar warga yang mayoritas merupakan peternak bebek. Digelar setiap Jumat kedua bulan Mulud sebagai rasa syukur kepada Tuhan.

– Kejurnas Liga Perkutut Indonesia di Lapangan Persatuan Pelestari Perkutut Indonesia (P3SI) Pengda Salatiga, Jl Yudistira No. 27 Kelurahan Dukuh, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga, September – Oktober 2024. P3SI mengadakan acara tersebut sebagai upaya pelestarian satwa perkutut.

BACA JUGA: Jadwal Event di Jogja dan Sekitarnya Sepanjang September 2024, dari Konser Musik hingga Lebarannya Pecinta Kopi

– Hari Jadi Kota Kudus 1-30 September 2024. Hari Jadi Kota Kudus diperingati setiap 23 September 2023 dengan kirab, apel, ziarah ke makam Bupati sebelumnya, dan tasyakuran.

– Sedekah Kupat di Kecamatan Dayeuhluhur, Kabupaten Cilacap, 4 September 2024. Sedekah Kupat merupakan tradisi sejak abad 16 ketika rombongan pasukan Siliwangi melintas di kawasan Kecamatan Dayeuhluhur.

– Rebo Wekasan di Desa Jepang Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, 4 September 2024. Warga menjalankan tradisi tersebut supaya terhindar dari musibah.

–Festival Payung Indonesia di Taman Balekambang Solo 6-8 September 2024. Kegiatan tahunan tersebut digelar sejak 2014. Penyelenggara telah menjalin hubungan sister-festival dengan Borsang Umbrella Festival Chiang Mai Thailand.

– Kendalisada Art Festival di Desa Kaliori, Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas, 8 September 2024. Kendalisada Art Festival menampilkan pertunjukkan kesenian tradisional khas yang melibatkan masyarakat dan seniman.

– Haul K.H. Bisri Mustofa di Pondok Pesantren Roudlotul Tholibin, Kabupaten Rembang, 9 September 2024. K.H. Bisri Mustofa adalah pendiri Pondok Pesantren Roudlotul Tholibin. Dia terkenal sebagai orator ulung.

– Haul K.H. Ma’shum Ahmad di Desa Soditan, Lasem, Rembang, 10 September 2024. Pondok Pesantren Al-Hidayat Desa Soditan menyelenggarakan haul K.H. Ma’shum Ahmad setiap 6 Robiul awal.

– Tradisi Meron di Desa Sukolilo, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, 16 September 2024. Meron merupakan tradisi memperingati hari kelahiran Muhammad SAW berupa arak-arakan gunungan setinggi 3 meter terbuat dari rengginang dan pucuknya diberi simbol ayam jantan.

– Grebeg Rolasan di Pantai Mliwis, Desa Kenoyojayan, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen, 16 September 2024. Tradisi tersebut untuk peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Rolasan mempunyai arti 12 yang berasal dari tanggal hari kelahiran Nabi Muhammad SAW, 12 Robiul Awal. Warga desa mengarak gunungan berisi palawija menuju pantai, kemudian diperebutkan oleh warga dan diyakini membawa berkah.

– Ampyang Maulid di Desa Loram Kulon, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, 16 September 2024. Ampyang Maulid menjadi Maulid Nabi Muhammad SAW. Ciri khas Ampyang Maulid ialah kirab dengan gunungan berisi nasi kepal berisi lauk dan sayuran yang dibungkus daun jati.

– Kalibening Culture Heritage di Desa Dawuhan, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Banyumas, 20 September 2024. Tradisi tersebut berupa jamasan pusaka setiap bulan Mulud di Sumur Pesucen dekat makam Mbah Kalibening. Acara berupa membaca naskah kuno, macapat, hadrah, dan pentas kesenian tradisional.

– Sedekah Bumi di Lapangan Desa Diwak, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, 21 September 2024. Tradisi Sedekah Bumi diramaikan pertunjukkan seni budaya, wayang kulit, dan kirab tumpeng.

– Haul Ki Ageng Ngerang Juwana di Makam Ki Ageng Ngerang, Desa Trimulyo, Kecamatan Pati, Kabupaten Pati, 21 September 2024. Haul Ki Ageng Ngerang digelar untuk mengenang jasa dan pengabdiannya dalam syiar agama Islam di Desa Trimulyo.

– Solo Batik Fashion di Balai Kota Solo, 27 sampai 28 September 2024. Pertunjukan busana batik kekinian karya para desainer fesyen sebagai wujud pelestarian budaya batik.

– Festival Jerami di Desa Wisata Banjarejo, Kecamatan Grabus, Kabupaten Grobogan, 27 September – 9 Oktober 2024. Festival Jerami Banjarejo menampilkan berbagai replika hewan dari jerami hasil karya petani dan pemuda kreatif Desa Banjarejo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Solopos.com