Advertisement
Besok Paus Fransiskus Datang ke Indonesia, 270 Personel Pengamanan Disiapkan di Bandara
Advertisement
Harianjogja.com, TANGERANG—Untuk pengamanan VVIP menyambut kedatangan Pemimpin Gereja Katolik dunia Paus Fransiskus ke Indonesia, sebanyak 270 personel TNI/Polri dan Aviation Security (Avsec) Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten, disiapkan.
Paus Fransiskus dijadwalkan berkunjung ke Indonesia pada 3-6 September 2024. Senior Manager of Branch Communication & Legal Bandara Soekarno-Hatta, M. Holik Muardi di Tangerang, menyampaikan bahwa ratusan petugas pengamanan tersebut disiapkan secara khusus untuk memastikan kenyamanan dan keamanan tamu kehormatan Paus Fransiskus yang akan tiba ke Tanah Air melalui Gedung VIP Terminal 3 Bandara Soetta.
Advertisement
"Bandara Soekarno-Hatta siap sepenuhnya mendukung kelancaran kunjungan Y.M. Paus Fransiskus. Seluruh tim telah bekerja keras untuk memastikan bahwa kunjungan ini berlangsung dengan lancar, aman, dan sesuai dengan standar tertinggi yang kami tetapkan. Kami berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik selama kunjungan ini," ungkapnya, Senin (2/9/2024).
Holik menyebutkan, dari ratusan personel pengamanan yang terdiri dari Aviation Security, BKO TNI, Polri, Paspampres, dan petugas keamanan lainnya akan berkolaborasi untuk memastikan seluruh aspek keamanan, baik di darat maupun udara, berjalan dengan lancar dan sesuai dengan protokol yang telah ditetapkan.
Selain itu, lanjutnya, sebagai kesiapan dalam menyambut tamu kenegaraan, sejumlah lokasi penyambutan telah ditingkatkan kualitas layanannya untuk memenuhi standar internasional.
BACA JUGA: Senin Pagi Harga Ayam Potong Melonjak hingga Rp40.990 per Kg
Salah satunya seperti, area parking stand yang khusus disiapkan untuk pesawat kenegaraan juga telah dipastikan keamanannya, dengan dukungan teknis dan infrastruktur terbaik.
"Bandara Soekarno-Hatta juga memastikan bahwa seluruh fasilitas dan layanan yang digunakan selama kunjungan ini berfungsi optimal. Dari persiapan jalur kedatangan, prosedur keamanan, hingga layanan VIP, semua telah melalui pemeriksaan dan uji coba yang ketat untuk memastikan kelancaran acara kenegaraan ini," ujarnya.
Angkasa Pura II (Persero), sebagai pengelola utama Bandara Soekarno-Hatta telah mengambil langkah-langkah agar kegiatan kunjungan kenegaraan ini tidak mengganggu laju operasional harian.
"Seluruh persiapan telah disesuaikan untuk menjaga keseimbangan antara penyambutan kenegaraan dan pelayanan terhadap penumpang umum," kata dia.
Pemimpin Gereja Katolik dunia Paus Fransiskus akan melakukan perjalanan apostolik ke Indonesia, Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura, pada 2-13 September 2024.
Indonesia menjadi negara pertama dalam rangkaian kunjungan Paus Fransiskus ke kawasan Asia Pasifik yaitu pada 3 sampai dengan 6 September 2024.
Paus dijadwalkan tiba di Indonesia pada 3 September 2024 siang melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Lalu, pada 4 September pemimpin umat Katolik tersebut dijadwalkan bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
Kemudian, pada 5 September 2024, Paus Fransiskus dijadwalkan menghadiri pertemuan antaragama di Masjid Istiqlal, Jakarta, dan dilanjutkan pertemuan dengan penerima manfaat organisasi amal di Kantor KWI.
Â
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peneliti China Temukan Reruntuhan Kota Kuno Berusia 3.700 Tahun
- Cacar Monyet Varian Baru, Jumlah Kasus di Uganda Meningkat
- Khawatirkan Dampaknya pada Anak, Negara-Negara di Eropa Ini Larang Pemakaian Ponsel di Sekolah
- Belum Masuk Masa Kampanye, Bawaslu Imbau Para Paslon untuk Tahan Diri
- Momen Prabowo Subianto Terharu di Sidang Kabinet Paripurna Terakhir di IKN
Advertisement
Wujudkan Smart City, Pemkot Kendalikan Layanan Publik hingga Lalu Lintas Gunakan Teknologi
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- AS Tunggu Hasil Penyelidikan Israel Terkait Pembunuhan Aysenur Ezgi Sebelum Ambil Keputusan
- Tak Biasa! Hujan Deras Landa Gurun Sahara, Beberapa Titik Alami Banjir
- Siap-Siap! PPN Renovasi dan Pembangunan Rumah Bakal Naik Tahun Depan
- Khawatirkan Dampaknya pada Anak, Negara-Negara di Eropa Ini Larang Pemakaian Ponsel di Sekolah
- Satgas BLBI Sita Aset 2 Obligor, Nilainya Mencapai Rp209 Miliar Lebih
- Prabowo Belum Rampungkan Komposisi Kabinet, Dinamika Politik Jadi Biangnya
- WNI Korban TPPO di Kamboja Diduga Jadi Operator Judi Online
Advertisement
Advertisement