Advertisement
Tungku Bocor, Pekerja Smelter PT LSI di Morowali Dievakuasi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA –Insiden kebocoran salah satu tungku smelter milik PT Lestari Smelter Indonesia (LSI) pada Jumat (9/8/2024) sekitar pukul 19.00 WITA. Pengelola kawasan industri Morowali, PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) membenarkan kejadian tersebut.
Dijelaskan Media Relations Head PT IMIP Dedy Kurniawan, kejadian tersebut tidak menimbulkan korban luka, cedera, ataupun meninggal. Menurut Dedy, sekitar 40 karyawan yang tengah bekerja pada malam itu langsung dievakuasi ke tempat yang aman.
Advertisement
“Operasional tungku itu dihentikan sementara untuk dilakukan proses investigasi lebih lanjut. Yang pasti, kejadian ini tidak menimbulkan korban baik itu luka-luka, cedera ataupun meninggal,” kata Dedy saat dikonfirmasi, Sabtu (10/8/2024).
Dedy menuturkan, dugaan awal penyebab insiden ini adalah abrasi antara tembok yang melapisi dinding bagian dalam tungku dengan logam cair yang ada di dalam tungku itu.
Dia menjelaskan, saat pekerja akan melakukan penuangan cairan logam ke percetakan atau tapping, logam tersebut keluar dari tungku secara tidak terkendali. Cairan tersebut kemudian jatuh ke lantai beton sekitar tungku tersebut.
Setelah kejadian tersebut, sebanyak 4 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk melakukan penyiraman untuk proses pendinginan. Setelah sekitar 40 menit, Dedy mengatakan seluruh cairan logam itu berhasil didinginkan.
BACA JUGA: Siap Kelola Tambang Batu Bara, Ini Alasan Muhammadiyah
Dedy juga membantah adanya insiden tumpahnya cairan logam ini dikategorikan sebagai kebakaran. Pasalnya tumpahnya cairan tersebut tidak menimbulkan api, melainkan uap atau asap saja.
“Yang terjadi adalah cairan itu, karena suhunya 1.400 derajat, jadi warnanya merah. Ditambah lagi di lantai tempat jatuhnya cairan logam itu biasanya berisi air, sehingga yang keluar adalah uap,” jelas Dedy.
Adapun, mengutip unggahan Instagram @morowali_info yang diakses Sabtu (10/8/2024) terlihat cairan logam panas yang meluber ke lantai smelter. Sementara itu, beberapa orang terdengar meminta alat pemadam untuk mengatasi kejadian tersebut.
“Tungku jebol di salah satu perusahaan di Bahodopi,” demikian kutipan caption unggahan tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pasutri di Kuta Bali Terseret Banjir Bersama Mobilnya, Satu Meninggal Dunia
- Rumah Dibakar Massa Istri Mantan PM Nepal Meninggal Akibat Luka Bakar
- 7 Pekerja Tambang Freeport Terjebak Longsor
- Gubernur Bali Minta Wali Kota Denpasar Data Jumlah Kerugian Akibat Banjir
- Sekjen PBB Minta Dilakukan Penyelidikan Menyeluruh Terkait Aksi Protes di Nepal
Advertisement

Jadwal Pemadaman Listrik Hari Ini di Gunungkidul, Bantul, Jogja, dan Sleman
Advertisement

Wisata Favorit di Asia Tenggara, dari Angkor Wat hingga Tanah Lot
Advertisement
Berita Populer
- Ethiopia Resmikan Bendungan Terbesar di Afrika Senilai Rp82 Triliun
- Didik Madiyono Ditunjuk Plt sebagai Ketua Dewan Komisioner LPS
- KPK Usut Dugaan Korupsi pada Pelayanan Publik Lain di Kemenaker
- BMKG Ingatkan Potensi Hujan Petir, Gelombang Laut hingga Banjir Rob
- Agensi Tak Dapat Kuota Jika Tak Setor Uang ke Pejabat Kemenag
- Sejumlah PR Karding yang Dititipkan kepada Mukhtarudin Sebagai Menteri P2MI
- Didik Madiyono Jadi Plt Ketua DK untuk Gantikan Purbaya
Advertisement
Advertisement