Advertisement
Harga Pangan Hari Ini (6/8): Cabai, Bawang Merah, hingga Telur Ayam Kompak Naik
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Harga sejumlah komoditas terpantau mengalami kenaikan rata-rata nasional di pasar pada Selasa (6/8/2024). Harga komoditas yang naik di antaranya cabai merah, cabai rawit, bawang merah, daging hingga telur ayam.
Berdasarkan data dari Panel Harga Bapanas yang dilansir Selasa, pukul 06.30 WIB, harga pangan rata-tata melonjak naik seperti beras medium naik tipis 1,99 persen atau Rp270 menjadi Rp13.870 per kg.
Advertisement
Kemudian beras stabilitas pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog juga naik tipis 0,87 persen atau Rp110 menjadi Rp12.690 per kg; tetapi beras premium turun tipis 1,67 persen atau Rp260 menjadi Rp15.310 per kg.
Sementara itu harga komoditas bawang merah naik hingga 33,01 persen atau Rp8.760 menjadi Rp35.300 per kg; sedangkan bawang putih bonggol turun 18,72 persen atau Rp7.470 menjadi Rp47.380 per kg.
Kemudian harga komoditas cabai merah keriting naik 22,24 persen atau Rp9.810 menjadi Rp53.920 per kg; cabai rawit juga naik 11,05 persen atau Rp7.770 menjadi Rp78.110 per kg.
Berikutnya harga daging sapi murni naik 4,41 persen atau Rp5.970 menjadi Rp141.230 per kg; begitu pun daging ayam ras naik 7,96 persen atau Rp2.780 menjadi Rp37.700 per kg; telur ayam ras juga naik 18,64 persen atau Rp5.410 menjadi Rp34.440 per kg.
BACA JUGA: Harga Cabai Rawit Masih Terus Merangkak Naik
Selanjutnya, kedelai biji kering (impor) terpantau naik 3,51 persen atau Rp420 menjadi Rp12.380 per kg; sementara itu gula konsumsi juga naik 11,86 persen atau Rp2.130 menjadi Rp20.090 per kg.
Minyak goreng kemasan sederhana naik 17.78 persen atau Rp3.210 menjadi Rp21.260 per kg; sedangkan minyak goreng curah turun tipis 2,30 persen atau Rp370 menjadi Rp16.430 per kg.
Berikutnya harga tepung terigu curah terpantau naik 2,92 persen atau Rp300 menjadi Rp10.560 per kg; begitu pun tepung terigu non curah juga naik 17,18 persen atau Rp2.290 menjadi Rp15.620 per kg.
Sementara itu, jagung di tingkat peternak terpantau turun 18,36 persen atau Rp1.050 menjadi Rp4.670 per kg; sama halnya dengan garam halus beryodium juga naik 26,49 persen atau Rp3.060 menjadi Rp14.610 per kg.
Harga ikan kembung naik hingga 52,70 persen atau Rp19.420 menjadi Rp56.270 per kg; ikan tongkol juga naik drastis 70,14 persen atau Rp22.030 menjadi Rp53.440 per kg; begitu pun ikan bandeng naik 51,71 persen atau Rp17.280 menjadi Rp50.700 per kg.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
- Prediksi Skor Al Khaleej vs Al Nassr, Susunan Pemain, H2H, Klasemen
- Prospek Investasi RI Memasuki Masa Trump 2.0, Tetap Potensial?
- Penjualan Polytron Tumbuh 14% Kala Pasar Domestik Banjir Impor
- SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian
- SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian
- Pilkada untuk Siapa?
- Sinyal dari Pidato Prabowo
Berita Pilihan
- Gebrakan Trump Seusai Dilantik, Langsung Tarik AS Keluar dari WHO
- Polemik Pagar Laut di Tangerang, Presiden Minta Dituntaskan karena Ilegal
- Dugaan Penyelewengan Dana Desa untuk Judi Online, PPATK: Kami Dalami
- Pakar Intelijen Sebut Kenaikan Anggaran Harus Diiringi Kesejahteraan Prajurit
- Sejumlah Wilayah di Indonesia Hari Ini Hujan, Termasuk di Jogja
Advertisement
Wacana Penutupan Plengkung Gading Masih Dalam Tahap Uji Coba, Pedagang Akan Ditata Ulang
Advertisement
Kedai Fransis Pizza: Dibuka Singkat, Bisa Menikmati Pizza di Teras Rumah
Advertisement
Berita Populer
- Usulan DPD Agar Dana Zakat untuk Program MBG Dinilai Asbun dan Bikin Gaduh
- Pakar Intelijen Sebut Kenaikan Anggaran Harus Diiringi Kesejahteraan Prajurit
- Dugaan Penyelewengan Dana Desa untuk Judi Online, PPATK: Kami Dalami
- Muncul Dugaan Penyelewengan Dana Desa untuk Judi Online, Ini Kata PPATK
- Ratusan ASN Ditjen Dikti Gelar Unjuk Rasa, Ini Dugaan Penyebabnya
- ASN Jakarta Boleh Berpoligami Asal Dapat Izin Istri, Komnas Perempuan Ingatkan Soal Ini
- ASN Ditjen Dikti Demo, Begini Komentar Pihak Istana dan Menteri Satryo
Advertisement
Advertisement