Advertisement
Aksi Penikaman Massal Kembali Terjadi di Sydney Australia
Serangan teror bersenjata terjadi di pusat perbelanjaan Westfield Bondi Junction di Sydney bagian timur, Australia, Sabtu (13/4/2024) waktu Australia. - Harian Jogja - ist
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Peristiwa penikaman massal kembali terjadi di Sydney, Australia pada Senin (15/4/2024) malam. Aksi penusukan kali ini dilaporkan terjadi di sebuah Gereja Christ The Good Shepherd di Wakeley, Sydney.
Dalam peristiwa itu empat orang dilaporkan terluka dalam insiden penyerangan di tengah momen ibadah. Salah satu korbannya adalah seorang uskup atau pemimpin gereja yang turut serta dalam kebaktian di gereja yang terletak barat daya Sydney tersebut. Demikian kabar yang dilansir ABC News.
Advertisement
BACA JUGA: Ini Identitas Pelaku dan Motif Penikaman di Australia
Dalam sebuah video yang beredar, seorang pria menyerang Uskup Mar Mari Emmanuel dengan sesuatu di tangannya saat ibadah yang juga disiarkan secara daring.
Pihak medis New South Wales (NSW) melaporkan ada tiga orang lainnya yang juga menderita luka tusuk, selain sang uskup.
Para korban penusukan disebut tidak menderita luka serius atau tidak mengancam jiwa sehingga sempat ditangani tim medis NSW sebelum dibawa ke rumah sakit. Sementara itu, pihak kepolisian NSW mengatakan pria pelaku penusukan telah ditangkap di lokasi kejadian.
"Dia telah dikeluarkan dari gereja dan dibawa ke lokasi yang dirahasiakan,” demikian laporan ABC News.
BACA JUGA: Duet Pengembang Raksasa Properti Australia dari Indonesia Pecah Kongsi
Pihak kepolisian NSW mengimbau warga sekitar untuk sementara menghindari daerah tersebut. Pasalnya, warga seketika berkerumun di luar gereja pasca-penikaman.
Perdana Menteri NSW Chris Minns mengatakan dia telah memberikan pengarahan kepada Komisaris Polisi dan Dinas Kesehatan NSW untuk menangani situasi tersebut.
“Doa dan perhatian saya bersama para korban dan petugas pertolongan pertama yang berupaya menjaga kita tetap aman,” katanya.
Seperti diketahui, aksi penusukan ini terjadi dua hari setelah seorang pria membunuh enam orang dalam serangan penikaman di Westfield Bondi Junction, Sydney bagian timur, pada Sabtu (13/4/20240) sore
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penyebab Badai PHK di Industri Tekstil, Pengusaha Sebut Ada Mafia Impor
- Palestina Bentuk Komite Konstitusi, Siap Jadi Negara Penuh
- Hingga Hari Ini Sumur Minyak di Blora Belum Padam, 3 Orang Meninggal
- Belasan Duta Besar Mengonfirmasi Hadir di Festival Pacu Jalur Kuansing
- Isu Perpanjangan Masa Jabatan Presiden jadi 8 Tahun, Ini Kata Ketua MPR
Advertisement
Capaian IKD di Kulonprogo Baru 5 Persen, Kesadaran Masih Rendah
Advertisement
Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul
Advertisement
Berita Populer
- Prabowo Bakal Bangun Gedung Pusat Pengelolaan Dana Umat di Bundaran HI
- Waspada Potensi Hujan Disertai Petir di DIY, Semarang, dan Jakarta Hari Ini
- Ledakan Pabrik Mesiu di Rusia Tewaskan 20 Orang dan 130 Terluka
- Kasus Penyaluran Bansos, KPK Tetapkan 5 Tersangka, Kerugian Negara Rp200 Miliar
- Sebelum Ditemukan Tewas di Reservoir Siranda, Korban Dilaporkan Hilang
- DLH Jabar: PT Indocement Sebabkan Hujan Abu di Citeureup Bogor
- Presiden Diagendakan Beri pembekalan ke 165 Kepala Sekolah Rakyat
Advertisement
Advertisement



