Advertisement
Aksi Penikaman Massal Kembali Terjadi di Sydney Australia

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Peristiwa penikaman massal kembali terjadi di Sydney, Australia pada Senin (15/4/2024) malam. Aksi penusukan kali ini dilaporkan terjadi di sebuah Gereja Christ The Good Shepherd di Wakeley, Sydney.
Dalam peristiwa itu empat orang dilaporkan terluka dalam insiden penyerangan di tengah momen ibadah. Salah satu korbannya adalah seorang uskup atau pemimpin gereja yang turut serta dalam kebaktian di gereja yang terletak barat daya Sydney tersebut. Demikian kabar yang dilansir ABC News.
Advertisement
BACA JUGA: Ini Identitas Pelaku dan Motif Penikaman di Australia
Dalam sebuah video yang beredar, seorang pria menyerang Uskup Mar Mari Emmanuel dengan sesuatu di tangannya saat ibadah yang juga disiarkan secara daring.
Pihak medis New South Wales (NSW) melaporkan ada tiga orang lainnya yang juga menderita luka tusuk, selain sang uskup.
Para korban penusukan disebut tidak menderita luka serius atau tidak mengancam jiwa sehingga sempat ditangani tim medis NSW sebelum dibawa ke rumah sakit. Sementara itu, pihak kepolisian NSW mengatakan pria pelaku penusukan telah ditangkap di lokasi kejadian.
"Dia telah dikeluarkan dari gereja dan dibawa ke lokasi yang dirahasiakan,” demikian laporan ABC News.
BACA JUGA: Duet Pengembang Raksasa Properti Australia dari Indonesia Pecah Kongsi
Pihak kepolisian NSW mengimbau warga sekitar untuk sementara menghindari daerah tersebut. Pasalnya, warga seketika berkerumun di luar gereja pasca-penikaman.
Perdana Menteri NSW Chris Minns mengatakan dia telah memberikan pengarahan kepada Komisaris Polisi dan Dinas Kesehatan NSW untuk menangani situasi tersebut.
“Doa dan perhatian saya bersama para korban dan petugas pertolongan pertama yang berupaya menjaga kita tetap aman,” katanya.
Seperti diketahui, aksi penusukan ini terjadi dua hari setelah seorang pria membunuh enam orang dalam serangan penikaman di Westfield Bondi Junction, Sydney bagian timur, pada Sabtu (13/4/20240) sore
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- RI-Malaysia Perlu Perkuat Investasi Intra-ASEAN
- Pemerintah Putuskan Tarif Listrik PLN Tetap
- 200 Negara Sepakat Naikkan Anggaran Badan Iklim PBB
- Jepang Pertimbangkan Hentikan Beri bantuan Biaya Hidup kepada Mahasiswa Asing Jenjang Doktoral
- Dua SD di Gunungpati Kota Semarang Dibobol Maling Saat Libur Sekolah
Advertisement

Libur Akhir Pekan, Ribuan Penumpang Kereta Naik Turun di Wilayah Daops 6 DIY
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi BMKG Hari Ini Jumat 27 Juni 2025: Mayoritas Wilayah Indonesia Cerah Berawan
- Menhub Dudy Tegaskan Tak Ada Aturan Baru Terkait Truk ODOL, Penindakan Terus Berlanjut
- PM Malaysia Anwar Ibrahim Akan Berkunjung ke Indonesia Hari Ini
- Kasus Korupsi Sritex, Kejagung Periksa 2 Komisaris Bank Jateng
- Program MBG Tetap Berjalan Selama Liburan Sekolah, Begini Skemanya
- Kapal Long Boat Tenggelam, Dua Awak Ditemukan Meninggal dan 1 dalam Pencarian
- Volume Kendaraan Tinggi, Jalan Layang MBZ Diberlakukan Buka Tutup
Advertisement
Advertisement