Advertisement

Promo Desember

Viral Detik-detik Gudang Amunisi TNI AD di Ciangsana Meledak, Peluru hingga Granat Bertebaran ke Rumah Penduduk

Sunartono
Minggu, 31 Maret 2024 - 04:07 WIB
Sunartono
Viral Detik-detik Gudang Amunisi TNI AD di Ciangsana Meledak, Peluru hingga Granat Bertebaran ke Rumah Penduduk Sejumlah video detik-detik Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) di area Kodam Jaya TNI AD Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, meledak, Sabtu (30/3/2024) viral di medsos. Warganet membagikan banyak video ledakan hingga dugaan granat yang terlempar hingga rumah-rumah penduduk sekitar lokasi. - twitter.

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Sejumlah video detik-detik Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) di area Kodam Jaya TNI AD Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, meledak, Sabtu (30/3/2024) viral di medsos. Warganet membagikan banyak video ledakan hingga dugaan peluru dan granat yang terlempar hingga rumah-rumah penduduk sekitar lokasi.

Salah satunya diungga akun twitter @kickedreal yang mengunggah temuan granat di teras rumah. "Efek ledakan gudang sampe ada granat, aktif maupun nonaktif ngeri bener, kalo ga paham bisa salah gunakan ini," tulis akun tersebut.

Advertisement

BACA JUGA : Ternyata Begini Kronologi Ledakan Gudang Peluru Milik Kodam Jaya

Pangdam Jaya Mayor Jenderal TNI Mohamad Hasan menjelaskan kronologi detik-detik terjadi ledakan di Gudmurah Kodam Jaya, Desa Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Sabtu petang.

Peristiwa ledakan itu terjadi setelah masa berbuka puasa, tepatnya di Gudang 6 dari 16 gudang yang ada di Gudmurah. "Jadi, pada pukul 18.05 tadi, ditemukan adanya asap di gudang nomor 6, Gudmurah Kodam Jaya ini," katanya.

Saat kejadian, anggota TNI yang bertugas pun langsung memberi tahu warga sekitar agar tidak panik. Jika menemukan selongsong peluru, segera melapor.

"Ternyata itu indikasi ledakan sehingga anggota segera memberitahukan kepada piket untuk memberi tahu warga sekitar bahwa telah terjadi ledakan," katanya.

Pangdam memastikan amunisi di Gudang 6 Gudmurah Kodam Jaya itu merupakan amunisi kedaluwarsa. "Gudmurah itu berisi amunisi-amunisi yang sudah kedaluwarsa dan pengembalian dari berbagai satuan di wilayah Kodam Jaya," katanya.

Adapun peluru yang ada di gudang tersebut berjumlah 160.000 jenis amunisi. Pangdam juga mengklaim hingga saat ini belum ada korban jiwa maupun luka-luka akibat terbakarnya Gudang 6, Gudmurah Kodam Jaya.

BACA JUGA : Update Ledakan Gudang Senjata, Tak Ada Prajurit Terluka

"Sampai saat ini, kami sudah mengecek seluruh lokasi di parameter kami, bahwa tidak ada korban jiwa. Walaupun saat ini kami tidak bisa masuk langsung ke lokasi karena masih ada kerawanan ledakan-ledakan kecil," kata Mayjen TNI Mohamad Hasan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Berduel Malam Ini, Berikut Susunan Pemain Persija vs PSS Sleman

Sleman
| Sabtu, 21 Desember 2024, 19:17 WIB

Advertisement

alt

Mulai 1 Januari 2025 Semua Jalur Pendakian Gunung Rinjani Ditutup

Wisata
| Sabtu, 21 Desember 2024, 10:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement