Advertisement
Waspadai Potensi Gelombang Tinggi 4 Meter di Wilayah Perairan
Ilustrasi. - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat pesisir dan operator kapal mewaspadai potensi gelombang setinggi hingga empat meter. Potensi terjadinya gelombang tinggi ini terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia dari 17-18 November 2023.
Menurut Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo gelombang setinggi 2,5 meter sampai empat meter selama kurun itu berpeluang menghampiri Laut Natuna Utara dan Samudra Pasifik utara Halmahera. "Tinggi gelombang di wilayah perairan Indonesia yang lain diperkirakan berkisar 1,25 sampai 2,5 meter dari 17 sampai 18 November 2023," katanya, Jumat (17/11/2023)
Advertisement
BACA JUGA: Sebagian Kota Besar di Indonesia Dilanda Hujan Ringan hingga Lebat Hari Ini
Wilayah perairan yang gelombangnya diperkirakan setinggi 1,25 sampai 2,5 meter di antaranya perairan utara Sabang, perairan barat Aceh-Kepulauan Mentawai, perairan Pulau Enggano-Bengkulu, perairan barat Lampung, Samudra Hindia barat Sumatera, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Banten-Pulau Sumba, dan Samudra Hindia selatan Banten-Pulau Sumba.
Tinggi gelombang di perairan Kepulauan Anambas-Kepulauan Natuna, perairan Kepulauan Subi-Serasan, perairan Bitung-Kepulauan Sitaro, perairan Kepulauan Sangihe-Kepulauan Talaud, Laut Maluku bagian utara, perairan utara dan timur Halmahera, Laut Halmahera, perairan Raja Ampat bagian utara, perairan Manokwari, perairan Biak, dan Samudra Pasifik utara Papua Barat-Papua juga diprakirakan 1,25 sampai 2,5 meter.
"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," kata Eko.
Eko mengimbau para nelayan dan operator kapal mewaspadai dampak gelombang tinggi terhadap keselamatan pelayaran.
Pengguna perahu nelayan diminta mewaspadai angin dengan kecepatan lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter dan operator kapal tongkang diimbau waspada terhadap angin dengan kecepatan lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter.
Operator kapal feri disarankan mewaspadai angin berkecepatan lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter dan operator kapal besar seperti kapal kargo dan kapal pesiar dianjurkan waspada saat kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas empat meter.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- WHO Sebut Cacar Monyet Terdeteksi di 5 Negara di Luar Afrika
- Mulai 3 November, Tiket Pendakian Gunung Rinjani Resmi Naik
- Diserang RSF, Puluhan Ribu Warga Sudan Mengungsi dari El-Fasher
- DJ Panda dan Erika Carlina akan Kembali Bertemu, Ini Tujuannya
- Perang di Sudan Kembali Pecah, Sebanyak 2.227 Orang Tewas
Advertisement
PSS Sleman Ditahan Imbang Persipura di Stadion Maguwoharjo
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KRL Solo Jogja, Sabtu 1 November 2025
- Target PU: 2 Proyek Tol Baru Rampung 2026
- Jadwal SIM Keliling Ditlantas Polda DIY, 1 November 2025
- Hujan Deras, Sejumlah Ruas Jalan di Jakut Kebanjiran
- Jadwal KA Prameks Terbaru Hari Ini, Sabtu 1 November 2025
- Bulega Jajal Ducati MotoGP, Gantikan Marc Marquez?
- Jadwal SIM Keliling di Bantul, Sabtu 1 November 2025
Advertisement
Advertisement



