Advertisement

Perum Bulog Gelontorkan 4.500 Ton Beras ke Pasar Induk Cipinang untuk Tekan Harga

Ni Luh Anggela
Sabtu, 16 September 2023 - 14:37 WIB
Ujang Hasanudin
Perum Bulog Gelontorkan 4.500 Ton Beras ke Pasar Induk Cipinang untuk Tekan Harga Buruh melakukan bongkar muat karung berisi beras di Gudang Bulog Divre Jawa Barat di Gedebage, Bandung, Jawa Barat, Senin (30/1/2023). Bisnis Indonesia - Rachman

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Pemerintah melalui Perum Bulog akan menggelontorkan total 4.500 ton beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) ke Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) untuk mengisi kebutuhan pasar dan menekan harga

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menyampaikan, penyaluran beras ke PIBC merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar cakupan beras Bulog terus diperluas sehingga dapat dijangkau oleh berbagai lapisan masyarakat.

Advertisement

“Untuk tahap awal, Bulog akan mengirimkan total 4.500 ton ke PIBC,” kata Arief dalam keterangan resmi, dikutip Sabtu (16/9/2023).

Arief menuturkan total 4.500 ton beras tersebut akan disalurkan ke 50 pedagang terverifikasi sebanyak 1.500 ton dan 3.000 ton dikirim ke gudang Food Station BUMD DKI di PIBC.

Adapun 50 pedagang yang sudah diverifikasi oleh Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Provinsi DKI Jakarta ini masing-masing mendapatkan 30 ton beras.

BACA JUGA:Harga Beras di Bantul Masih Tinggi, Distribusi Beras Murah Bulog Belum Jelas

Dalam penyalurannya, pemerintah menetapkan harga beras SPHP di PIBC paling tinggi Rp10.385 per kilogram, sedangkan harga eceran tertinggi (HET) di tingkat konsumen Rp10.900 per kilogram. 

Dengan dibanjirinya PIBC dengan beras SPHP, Arief berharap harga beras di pasaran dapat kembali turun. Selain itu, dia mengimbau masyarakat agar tidak membeli melebihi kebutuhan normal, lantaran stok beras tersedia dan cukup.

“Jadi saya mengimbau kepada seluruh masyarakat  agar berbelanja bijak, tidak perlu memborong beras di luar kebutuhan normal, karena stok beras yang ada cukup untuk memenuhi kebutuhan pasar,” pungkasnya. 

Sumber: Bisnis.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Sumur Bor Dilaporkan Banyak yang Rusak, Ini Tanggapan Pemda DIY

Jogja
| Senin, 25 September 2023, 14:07 WIB

Advertisement

alt

Hidden Gem di Utara Jogja, Tempat Nongkrong dengan Vibes Bali Pernah Didatangi Artis

Wisata
| Minggu, 24 September 2023, 22:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement