Advertisement
Tak Usah Khawatir, Kemenag: Tambahan Air Zamzam dalam Perjalanan ke Indonesia

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Direktur Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag), Hilman Latief menyampaikan tambahan air zamzam untuk jemaah haji Indonesia sedang dalam proses pengiriman ke Tanah Air.
"Sekedar informasi juga, kami di Kemenag sudah memproses pembelian zamzam secara resmi dari e-hajj, dan itu juga sudah merupakan hasil dari komunikasi kami dengan Kementerian Haji dan Umrah Kerajaan Arab Saudi," ujar Hilman, Jumat.
Advertisement
Sebelumnya, jemaah dan petugas haji Indonesia tahun ini akan mendapat jatah tambahan air zamzam sebanyak lima liter. Selama ini, mereka hanya mendapat lima liter yang diterima saat tiba di Tanah Air.
Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Bandara, Haryanto mengatakan air zamzam tambahan tersebut akan dikirim ke 13 embarkasi di seluruh Indonesia. Untuk pengambilannya menunggu informasi dari Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag di masing-masing daerah.
BACA JUGA: 250 Jemaah Haji Kulonprogo Diminta Semakin Peduli Sesama
Akan tetapi secara teknis, jemaah atau keluarga peserta ibadah haji bisa mengambil di embarkasi dengan membawa paspor jamaah bersangkutan. "Soal pengambilan air zamzam, akan ada informasi lebih lanjut dari Kanwil Kemenag," kata Haryanto.
Sementara itu, petugas penyelenggara ibadah haji (PPIH) kembali mengingatkan jemaah bahwa otoritas penerbangan menetapkan batas maksimal berat koper bagasi hanya 32 kg. "Karena itu, dua hari jelang kepulangan PPIH melakukan penimbangan koper bagasi di hotel masing-masing jamaah," kata Juru Bicara PPIH, Pusat Akhmad Fauzin.
Selain melakukan penimbangan koper, PPIH terus mengimbau jamaah agar tidak membawa barang-barang yang dilarang dibawa selama penerbangan, termasuk air zamzam yang dikemas dalam botol. "Pihak otoritas penerbangan akan membongkar koper tersebut bila ditemukan barang bawaan yang dilarang dibawa jamaah selama penerbangan," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ulang Tahun ke-90, Dalai Lama Ingin Hidup hingga 130 Tahun
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
Advertisement

Polisi Tetapkan "Mas-mas Pelayaran" Penganiaya Rekan Driver Ojol Tersangka dan Ditahan
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- LaNyalla Bicara Soal 66 Tahun Dekrit Presiden
- Nurmala Kartini Sjahrir, Adik Luhut yang Diunggulkan jadi Dubes Indonesia di Jepang, Berikut Profilnya
- Sekolah Rakyat Dibangun Mulai September 2025, Dilengkapi Dapur dan Asrama
- 29 Penumpang Belum Ditemukan, Manajemen KMP Tunu Pratama Jaya Minta Maaf
- DPR RI Bentuk Tim Supervisi Penulisan Ulang Sejarah
- Kemensos: Anak Jalanan Jadi Target Utama Ikuti Sekolah Rakyat
- Banjir di DKI Jakarta Rendam 51 RT
Advertisement
Advertisement