Advertisement
Soal Utang Ratusan Miliar Jusuf Hamka ke Negara, Ini Kata Ketua Satgas BLBI
Jusuf Hamka, konglomerat di balik Tol Getaci yang akan tembus Tol Jogja Solo. - JIBI - Bisnis.com
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA–Direktur Jenderal Kekayaan Negara sekaligus Ketua Satgas Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) Rionald Silaban menegaskan bahwa PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. (CMNP) milik Jusuf Hamka tidak memiliki utang kepada negara terkait BLBI.
BACA JUGA: Jusuf Hamka Tagih Utang Negara, Ini Kata Sri Mulyani
Advertisement
Rionald mengatakan, utang yang terus ditagih saat ini yaitu ke PT Citra Lamtoro Gung Persada, yang terafiliasi dengan Siti Hardijanti Rukmana
“Itu Grup Citra yang namanya Citra Lamtoro Gung. Urusan saya masih ada di tiga grup Citra yang saya tagih. Itu berbeda dengan CMNP,” katanya usai rapat dengar pendapat di Komisi XI DPR RI, Selasa (13/6/2023).
Rionald menjelaskan bahwa upaya penagihan hak negara terkait BLBI kepada Grup Citra tersebut pun masih terus dilakukan
Pada kesempatan sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati juga memberikan tanggapan terkait utang yang ditagihkan oleh pengusaha jalan tol Jusuf Hamka ke pemerintah sebesar Rp800 miliar.
Menurut Sri Mulyani, kasus tersebut masih perlu dipelajari secara teliti. Dia menjelaskan bahwa kasus tersebut perlu dilihat secara keseluruhan karena terkait dengan persoalan masa lalu, di mana saat terjadi krisis 1998, pemerintah melakukan bailout kepada bank-bank yang hampir bangkrut melalui BLBI.
Sementara itu, CMNP terafiliasi dengan Bank Yama (Bank Yakin Makmur), bank yang mendapat bantuan likuiditas saat krisis 1998 tersebut.
Oleh karena itu, pengembalian dana deposito CMNP di Bank Yama yang ditagihkan ke pemerintah tidak dapat dilakukan karena tidak mendapatkan penjaminan pemerintah sesuai dengan ketentuan penjaminan.
“Jadi memang saya melihat ada proses hukum mengenai pengadilan di dalam hal ini. Namun di sisi lain Satgas BLBI, di mana pak Mahfud sebagai ketua tim pengarah, kita masih memiliki tagihan yang cukup signifikan, termasuk pihak pihak yang terafiliasi dengan bank Yama,” katanya.
(Sumber: Bisnis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Setelah 20 Tahun, GEM Dibuka dan Pamerkan 100 Ribu Artefak Kuno
- Krisis Air Tehran, Stok Air Minum Diprediksi Habis dalam 2 Pekan
- Impor Pakaian Bekas Ilegal Diduga Berasal dari Tiga Negara Ini
- Kereta Khusus Petani Pedagang Rute Merak-Rangkasbitung Siap Beroperasi
- Jaksa Umumkan Tersangka Baru dalam Kasus Perampokan Museum Louvre
Advertisement
Ribuan Siswa MA di Kota Jogja Ikuti Tes Kemampuan Akademik
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Zulhas Temui Petani Kulonprogo, Pastikan Harga Pupuk Turun
- TPST Donokerto Beroperasi Penuh, Siap Sambut Libur Akhir Tahun
- Hasil Verona vs Inter Milan 1-2: Gol Bunuh Diri Menangkan Inter
- Gibran Melayat Raja Keraton Solo PB XIII
- Juarai ETC Catalunya, Kiandra Ramadhipa Naik Peringkat 3
- Persebaya Balikkan Kedudukan Taklukkan Persis Solo 2-1
- Tambang Ilegal di Merapi Raup Rp3 Triliun Selama 2 Tahun Beroperasi
Advertisement
Advertisement



