Advertisement
Tabrakan Kereta di India Tewaskan 200 Orang Lebih

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Dua kereta penumpang dan satu kereta barang bertabrakan dalam sebuah kecelakaan di kota Balasore di negara bagian Odisha, India, Jumat (2/6/2023). Lebih dari 200 orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka akibat insiden tabrakan itu.
Kepala Sekretaris Negara Bagian Odisha Pradeep Jena mengatakan dampak yang dihasilkan dari tabrakan kereta ini menewaskan sedikitnya 207 orang dan melukai 900 orang. Data tersebut berasal dari informasi badan penanggulangan bencana Odisha.
Advertisement
Gambar dari tempat kejadian menunjukkan regu penyelamat berusaha menemukan korban selamat di gerbong kereta yang rusak. Rekaman video juga menunjukkan gerbong yang terbalik berserakan di rel kereta api, dan orang-orang menaiki gerbong kereta yang hancur.
BACA JUGA : Mahasiswa Asal Karanganyar Tertabrak Kereta Api di Bantul
Upaya penyelamatan pada Jumat mencakup lebih dari 115 ambulans dan beberapa unit pemadam kebakaran. Penyebab kecelakaan dahsyat itu belum ditentukan, kata Jena kepada media afiliasi CNN, News18. Jena menekankan bahwa fokus saat ini adalah operasi penyelamatan yang sedang berlangsung.
“Kami terus bekerja dalam hal mengirim tambahan dokter, ambulan, bus, jadi semua itu kami lakukan sehingga kami belum berpikir untuk menanyakan apa yang terjadi, bagaimana kejadiannya,” katanya.
Salah satu kereta yang terlibat dalam kecelakaan itu adalah kereta ekspres Shalimar-Chennai Coromandel, yang membawa penumpang dari Benggala Barat. Hal tersebut diungkapkan Mamata Banerjee, Ketua Menteri negara bagian Benggala Barat via Twitter.
Coromandel melakukan perjalanan melalui pantai timur India, antara ibu kota Benggala Barat Kolkata ke kota Chennai di India Selatan. Perdana Menteri India Narendra Modi men-tweet ungkapan belasungkawa pada Jumat.
“Tertekan dengan kecelakaan kereta api di Odisha. Di saat duka ini, pikiran saya bersama keluarga yang berduka. Semoga yang terluka segera pulih. Operasi penyelamatan sedang berlangsung di lokasi kecelakaan dan semua bantuan yang mungkin diberikan kepada mereka yang terkena dampak,” tulisnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : CNN International
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement