Advertisement
Begini Strategi Sekarwangi Menghadapi Politik Identitas

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Anak-anak muda diingatkan untuk berhati-hati dalam menghadapi tahun politik saat ini. Mereka diharapkan tidak hanya terfokus pada isu-isu identitas semata, tetapi juga memperhatikan isu-isu lainnya seperti pendidikan, ekonomi, lingkungan, dan kesejahteraan sosial.
“Politik identitas cenderung memfokuskan perhatian pada isu-isu identitas dan kepentingan kelompok tertentu, sementara isu-isu substansial yang penting bagi perkembangan masyarakat secara keseluruhan dapat terabaikan,” ungkap RA. Yashinta Sekarwangi Mega, saat mengikuti kegiatan Sidang Akademi Istimewa yang diadakan di Aula Teologi Wedabhakti Sanata Dharma pada Sabtu (20/5/2023).
Calon Anggota (Caleg) DPD Dapil DIY ini menyampaikan pentingnya mengarusutamakan visi politik kesejahteraan dalam menghadapi persoalan politik identitas di tahun 2024. Isu-isu lainnya seperti pendidikan, ekonomi, lingkungan, dan kesejahteraan sosial, menurutnya, sangat relevan dengan masa depan generasi mendatang.
Selain itu, katanya, penting untuk mendorong tumbuhnya ekonomi kreatif sebagai bagian dari intervensi terhadap praktik kekerasan berbasis keyakinan. Kemiskinan, kata Sekarwangi, dapat menjadi faktor yang memperkuat polarisasi politik dan politisasi identitas dalam pemilu.
“Sebagai contoh, isu kesejahteraan berupa UMR dan mendorong tumbuhnya ekonomi kreatif menjadi prioritas saya untuk menghadirkan akses kesejahteraan yang lebih luas pada persoalan primer masyarakat,” sambung gadis muda alumni Hubungan Internasional UGM ini.
Dia memiliki optimisme bahwa anak muda dapat memainkan peranan kunci dalam menghadapi tren politisasi identitas dengan memanfaatkan kreatiftas mereka.
“Kita adalah generasi kreatif yang dapat mempromosikan politik inklusif dan toleransi. Pemanfaatan sosial media dan jejaring komunitas menjadi potensi kita," ujarnya.
BACA JUGA: Kementerian BUMN Bersama Telkom Bagikan 1000 Paket Sembako Murah di Batulicin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Tutup Defisit, Pemkab Gunungkidul Wajib Pangkas Anggaran Rp60 Miliar
Advertisement

Punya Nyali? Coba Kunjungi Destinasi Wisata Jembatan Kaca Terbesar di Dunia Ini
Advertisement
Berita Populer
- Otoritas IKN Tandatangani NDA dengan Dua Perusahaan di Singapura
- Hingga Hari Ini, Ada 26 Jemaah Haji Indonesia Meninggal Dunia di Arab Saudi
- Kubu Anies Terus Gaungkan Isu Penjegalan, PDIP: Karena Anies Gak Punya Prestasi
- Kemenhub Jelaskan Penyebab Penerbangan Banyak Delay
- Musim Kemarau, Ratusan Warga di Lereng Merapi Krisis Air Bersih
- Disambung dengan Tol Jogja-Solo, Gerbang Tol Colomadu Dipindah ke Boyolali, Bupati Gembira
- Wujudkan Ekonomi Mandiri, Simak 3 Jenis Investasi ala Bung Karno
Advertisement
Advertisement