Kebumen International Expo 2023 Siap Digelar, Hadirkan Dewa 19, Ungu hingga Nella Kharisma
Advertisement
Harianjogja.com, KEBUMEN—Pemkab Kebumen menggelar soft launching Kebumen International Expo (KIE) 2023 pada Selasa (16/5/2023). Rencananya KIE 2023 akan digelar pada 17-24 Juni 2023 mendatang. Kegiatan ini menampilkan berbagai produk unggulan dan kekayaan seni budaya Kebumen yang diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.
Wakil Bupati Kebumen Ristyawati Ningsih dalam sambutannya menyatakan pada 2023 ini merupakan tahun kedua pelaksanaan Kebumen International Expo. Pada 2022 silam juga digelar selama delapan hari untuk pertama kalinya dan mendapatkan respons positif dari masyarakat. Gelaran kali ini sebagai bukti bahwa Kebumen mampu menggelar kegiatan multievent berskala besar yang menampilkan berbagai potensi ekonomi dan social budaya di Kebumen.
Advertisement
KIE pada 2022 juga berhasil menarik minat berbagai lembaga maupun instansi di kota lain untuk menggelar kegiatan serupa. Event ini sekaligus membuka mata bahwa Kebumen memiliki potensi yang layak dikembangkan dan dibanggakan. Selain itu melalui KIE bisa menjadi etalase bagi potensi tersebut agar berkembang secara maksimal.
“Berdasarkan hasil survei BPS bahwa 91,32 persen masyarakat merasa puas dengan pelaksanaan KIE 2022. 95,64 persen merasa senang 94,85 persen menginginkan agar KIE bisa diadakan perincian sebanyak 53 persen berharap KIE digelar setiap tahun. Melihat data dan fakta serta efektivitas kegiatan tersebut maka Pemkab kebumen Kembali menggelar event di 2023 ini,” katanya.
Secara umum tema event ini yaitu perdagangan, pariwisata investasi dan geopark. Tema geopark diangkat karena Kebumen memiliki potensi geopark terbentang luas dan menarik. Melalui event KIE tersebut harapannya geopark Kebumen bisa lebih mendunia. Saat ini Kebumen sedang mengusulkan geopark untuk masuk ke Unesco. Salah satu persyaratannya harus bisa memiliki daya tarik tersendiri agar banyak orang datang dan berkunjung untuk melihat potensi sumber daya alam.
Melalui KIE juga diharapkan dapat membantu mempercepat geopark Kebumen menjadi geopark Kebumen Global Unesco. Tagline KIE 2023 yaitu Ngrekso Bawono Ngunduh Raharjo yang menunjukkan upaya pemkab untuk mengeksplorasi potensi bumi Kebumen dengan karya kreatif menuju Kebumen lebih makmur sebagai semangat mewujudkan Kebumen Semarak, Sejahtera, Mandiri, berakhlak bersama rakyat.
“Selain pameran stan dengan konsep perdagangan, pariwisata dan investasi dan geopark KIE juga menampilkan pentas musik dan sejumlah artis seperti Dewa 19, Ungu, Nella Kharisma dan lain-lain. Tidak sekadar musik, KIE juga mengajak masyarakat untuk berdoa bersama Habib Syeich hingga Cak Nun serta Kyai Kanjeng,” ucapnya.
Oleh karena itu, ia mengajak seluruh masyarakat Kebumen untuk bahu membahu memeriahkan dan mensukseskan acara KIE sehingga dapat meningkatkan perekonomian serta memantik kesejahteraan masyarakat.
Bupati Kebumen Arif Sugiyanto mengatakan KIE 2022 dengan jumlah pengunjung 240.000 orang dan sukses digelar karena berkat kerja keras semua stakeholder termasuk TNI dan Polri dalam memberikan pengamanan. Oleh karena itu pada 2023 ini harus lebih meningkat agar dampak perekonomian yang ditimbulkan dari event ini lebih memberikan manfaat.
“Pada tahun ini mengangkat geopark karena memiliki potensi dan kelebihan yang luar biasa. Oleh karena itu manajerial yang dibawa penuh festival dengan digencarkan berbagai event berskala internasional,” katanya.
Ketua Tim KIE 2023 Asep Nurdiana menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak yang mendukung event KIE 2023. “Harapannya event ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat dan memberikan dampak ekonomi yang lebih baik,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Hizbullah dan Israel Sepakati Gencatan Senjata, Dimulai per Hari Ini
- Rem Blong, Truk Tronton Sejumlah Kendaraan di Slipi, Satu Orang Meninggal Dunia
- Supriyani, Guru Honorer yang Dituduh Memukul Anak Polisi Divonis Bebas
- Walhi Minta Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Jadi Momentum Berantas Penjahat Lingkungan
- KPK Sebut OTT di Bengkulu Terkait Pungutan Pendanaan Pilkada
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Buron Judol Handoyo Salman Ternyata Ditukar dengan Buron Filipina Hector Aldwin Pantollana
- Dorong Inovasi Bisnis Perumahan, BTN Gelar Ajang Kompetisi Housingpreneur di UGM
- 3 Siswa SMKN 4 Semarang yang Jadi Korban Penembakan Aktif di Sekolah
- Siswa SMK Korban Penembakan Polisi di Semarang Diperbolehkan Pulang dari Rumah Sakit
- Gelar Ratas, Prabowo Bahas Isu Pangan, Pupuk hingga Transformasi Bulog
- Siswa SMK di Semarang Meninggal Diduga Ditembak Polisi, Begini Reaksi Komnas HAM
- Perampasan Aset Judi Online Bisa untuk Kepentingan Negara
Advertisement
Advertisement