Masih dalam momentum Bulan Syawal, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo silaturahmi ke Habib Luthfi bin Yahya
Rabu, 10 Mei 2023 - 12:57 WIB
Jumali
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo silaturahmi ke Habib Luthfi bin Yahya, Selasa (9/5). - Ist
Advertisement
PEKALONGAN - Masih dalam momentum Bulan Syawal, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo silaturahmi ke Habib Luthfi bin Yahya, Selasa (9/5). Usai melaksanakan Gubernur Mengajar di Tegal, Ganjar langsung bertolak ke ndalem Habib Luthfi di Pekalongan.
Ganjar tiba sekitar pukul 15.14 WIB di kawasan Noyontaan, Pekalongan Timur, Kota Pekalongan. Gubernur Jateng dua periode itu langsung diterima Habib Luthfi di kamar pribadinya. Tepat satu jam kemudian, Ganjar keluar dari kamar dan berpamitan dengan Habib Luthfi.
Gubernur Jateng dua periode itu menuturkan, kunjungannya ini sekaligus untuk menebus kerinduan dengan Habib Luthfi. Sejak pandemi Covid-19, kata Ganjar, mereka kerap bertemu di acara-acara tertentu.
“Nah saya sering ngobrol sama beliau gendu-gendu rasa (sharing), dan sudah lama sekali sehingga waktu kemarin di Solo serah terima masjid Uni Emirat itu saya ketemu beliau. 'Mas mampir ke Pekalongan kok lama nggak ketemu, saya pengin cerita banyak', gitu. Dan akhirnya tadi beliau cerita banyak,” paparnya.
Ganjar mengatakan, Habib Luthfi banyak bercerita tentang tugasnya sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres). Habib Luthfi mengatakan, saat ini harus lebih sering berkeliling ceramah kebangsaan ke masyarakat.
“Tadi beliau cerita bagaimana bangsa dan negara ini mesti dikelola dengan baik, mesti mendengarkan banyak pihak, sehingga mendapatkan solusi tengah yang bagus, dan bersama-sama menuju ke depan,” ujarnya.
“Karena situasi yang ada di luar Indonesia juga sedang tidak mudah, itulah nilai-nilai yang selalu saya sangat kagum sama Habib Luthfi yang selalu concern pada soal-soal seperti itu,” imbuh Ganjar.
Gubernur berambut putih itu mengatakan, Habib Luthfi juga bercerita tentang kondisi keamanan di Indonesia, serta bagaimana mengakomodasi ruang-ruang diskusi yang lebih banyak.
“Karena banyaknya orang yang ingin menyampaikan pendapat, ini contoh-contoh yang menurut saya bagus. Jadi ceritanya lebih pada hal yang sifatnya personal,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ini Daftar Wilayah yang Nihil Permohonan Sengketa Pilkada di MK Termasuk DIY
- Pilkada Jakarta Bersih dari Gugatan Sengketa, Pramono-Rano Karno Sah Menangkan Pemilihan
- Sistem Zonasi dalam PPDB Diminta Berbasis Hak Anak
- Mantan Menkumham Yassona Laoly Dipanggil KPK sebagai Saksi
- Pemerintah Diminta Susun Peta Jalan untuk Mengatasi Masalah PPDB Zonasi
Advertisement
3 Juta Lebih Wisatawan Kunjungi DIY sampai Libur Akhir Tahun Nanti, Sleman Terbanyak
Jogja
| Minggu, 15 Desember 2024, 14:37 WIB
Advertisement
Waterboom Jogja Rayakan Ulang Tahun ke-9, Ada Wahana Baru dan Promo Menarik
Wisata
| Jum'at, 13 Desember 2024, 21:37 WIB
Advertisement
Berita Populer
- Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol Dimakzulkan Parlemen
- Pilkada Jakarta, Pramono Anung Janji Akan Mengakomodasi Program Paslon Pesaingnya
- Puluhan Unsur Penyelenggara Pemilu Kena Sanksi Pemberhentian
- Hindari Risiko Kanker Paru dari Dapur Rumah yang Tidak Sehat
- Kronologi Pemakzulan Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol
- Muhammadiyah Disebut-sebut Bakal Mengelola Tambang Eks Adaro
- Bom Meledak di Sebuah Festival di Thailand, 3 Orang Dilaporkan Tewas dan Puluhan Lainnya Terluka
Advertisement
Advertisement