Advertisement
Jawa Tengah Jadi Provinsi Berkinerja Terbaik Nasional, Ganjar Pranowo Terima Penghargaan

Advertisement
Harianjogja.com, MAKASSAR—Provinsi Jawa Tengah di bawah kepemimpinan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kembali meraih penghargaan. Kali ini, Ganjar berhasil menjadikan Jawa Tengah sebagai provinsi berkinerja terbaik secara nasional.
Penghargaan yang didasarkan pada Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) Tahun 2022 itu diberikan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian kepada Ganjar Pranowo di Anjungan City of Makassar Pantai Losari pada Peringatan Hari Otonomi Daerah (Otda) XXVII, Sabtu (29/4/2023).
Advertisement
Provinsi Jawa Tengah berhasil menjadi provinsi berkinerja terbaik secara nasional dengan perolehan skor 3,714 status kinerja tinggi. Provinsi Jawa Tengah menempati posisi pertama mengalahkan DI Yogyakarta di urutan kedua dengan skor 3,621 status kinerja tinggi dan Jawa Timur di urutan ketiga yang memperoleh skor 3,613 status kinerja tinggi.
Ditemui seusai acara, Ganjar mengatakan penghargaan ini dapat diraih berkat kerja keras dan dedikasi seluruh jajaran di Pemprov Jateng. Termasuk juga seluruh jajaran yang telah berdedikasi di Kabupaten/Kota di seluruh Jawa Tengah.
BACA JUGA: PPP Tingkat Wilayah Banyak Suarakan Ganjar Pranowo sebagai Capres
"Semuanya memberikan dukungan dan Alhamdulillah selama pengelolaan pemerintahan, good governance menjadi satu nilai yang penting dan jadi pedoman. Sehingga, dengan perencanaan bagus, maka eksekusinya juga akan bagus, dan hasilnya juga relatif bagus," kata Ganjar.
Ganjar menegaskan, penghargaan kali ini bukanlah puncak. Menurutnya, ini hanya bagian dari apresiasi pemerintah pusat untuk memotivasi agar bekerja semakin lebih baik lagi.
"Kami harus lebih baik lagi, lebih inovatif dan lebih bisa memberikan pelayanan pada masyarakat yang the best dengan segala peralatan, metodologi yang dipunyai termasuk pengalaman yang ada," jelasnya.
Disinggung terkait dengan kelanjutan kinerja dan program yang baik di Jateng, Ganjar yang akan selesai masa jabatannya pada September 2023 ini berharap ada keberlanjutan. Pondasi program yang sudah berjalan baik dilanjutkan dan yang kurang disempurnakan.
Misalnya, lanjut dia, penerapan good governance, pondasi integritas dan gerakan antikorupsi yang ada di Jateng tetap bisa berjalan. Siapapun penggantinya, diharapkan mampu melanjutkan program itu.
"Ya kami harapkan semua yang sudah bagus tetap dilanjutkan, jangan dibongkar-bongkar. Tapi seandainya ada yang kurang, tentu saja siapapun nanti yang akan menjadi gubernur Jawa Tengah pasti punya inovasi yang jauh lebih baik," katanya.
Selain Pemprov Jateng, beberapa kabupaten/kota di Jateng juga mendapat penghargaan serupa. Untuk kategori kinerja terbaik tingkat Kota, Kota Semarang menjadi yang terbaik secara nasional, diikuti Kota Surakarta di posisi ketiga dari 10 peserta.
Sementara untuk kategori kabupaten, dua kabupaten di Jateng juga mendapat penghargaan. Di antaranya Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Wonogiri.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian mengucapkan selamat pada semua kepala daerah yang mendapatkan penghargaan. Ia berharap, penghargaan ini makin memotivasi semangat kepala daerah untuk terus melaksanakan tugas sesuai dengan sistem pemerintahan otonomi daerah dengan baik.
"Bagi yang belum mendapat penghargaan, masih banyak kesempatan mendapatkan penghargaan di tempat lain. Namun, saya harap momentum ini bisa digunakan untuk instropeksi bagi daerah yang belum mendapat penghargaan untuk bisa berprestasi di kemudian hari," ucapnya. (BC)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Komisaris Pertamina Baru, Bambang Suswantono Miliki Harta Rp10,9 Miliar
- Kereta Cepat WHOOSH, dari Jebakan Utang China hingga Buang-Buang Uang
- Cerita Soebronto Laras dan Kecintaannya pada Otomotif
- Soebronto Laras Meninggal Dunia, Ini Sepak Terjang Tokoh Otomotif Nasional
- Nasabah Diteror DC AdaKami hingga Bunuh Diri, Berikut Sikap OJK
Advertisement

Jadwal KRL Jogja Solo Selasa 26 September 2023, Berangkat dari Stasiun Tugu
Advertisement

Punya Gedung Unik, Pabrik Pengolahan Limbah Ini Banyak Dikunjungi Wisatawan
Advertisement
Berita Populer
- Begini Penjelasan Antam (ANTM) Soal Kewajiban Membayar 1,1 Ton Emas ke Crazy Rich Surabaya
- Jelang Tenggat Pengosongan Lahan Pulau Rempang, Pemerintah Diminta Tepati Janji
- Perhatian! ASN Dilarang Like, Comment, Share, Follow Akun Medsos Capres-Cawapres, Ini Sanksinya!
- Gus Raharjo: Memilih Ganjar Tidak Menunggu Telunjuk Jokowi
- Ini Jenis Pelanggaran Kode Etik ASN dan Sanksinya pada Pemilu 2024
- Ini Link Resmi Jual E-Materai untuk CPNS dan PPPK 2023 dan Cara Menggunakannya
- Bibit Siklon Tropis 91W Bawa Peluang Hujan di Kota Besar, Termasuk di Jogja?
Advertisement
Advertisement