Advertisement
Dapat Uang Ganti Rugi Proyek Tol Jogja-Solo, Puluhan Warga Berangkat Umrah

Advertisement
Harianjogja.com, KLATEN—Puluhan warga Desa Joton, Kecamatan Jogonalan, Klaten, Jawa Tengah ramai-ramai berangkat umrah ke Tanah Suci. Biaya umrah itu berasal dari uang ganti rugi tol (UGR) dari lahan mereka yang terdampak proyek tol Jogja-Solo (Joglo).
Mereka berangkat umrah pada Rabu (19/4/2023). Kepala Desa (Kades) Joton, Aris Gunawan, membenarkan ada puluhan warga di desanya yang sebelumnya menerima UGR tol ramai-ramai umrah. “Informasinya diberangkatkan Rabu siang. Kebetulan agennya itu dari warga desa kami sehingga pemberangkatannya nanti dipusatkan dari masjid Balai Desa Joton,” kata Aris, Rabu.
Advertisement
BACA JUGA: Siap-siap Uang Ganti Rugi Terdampak Proyek Tol Jogja YIA Akan Cair, Ini Pesan Sultan
Warga Joton, Klaten, penerima UGR tol yang berangkat umrah menjelang Idulfitri ini sekitar 45 orang. Mereka berasal dari berbagai kampung terutama dari kampung yang diterjang proyek tol Joglo. “Yang banyak memang yang dari permukiman kena tol seperti dari Desan Wetan, Bladu, serta Ngladon,” kata Aris.
Menurutnya, belum lama ini puluhan warga Joton sudah terlebih dahulu beramai-ramai berangkat umrah. “Kalau yang sudah pulang [umrah] warga Joton lebih 20 orang. Sebagian besar itu warga penerima uang ganti rugi. Yang berangkat kali ini beda agen dan kebetulan agen yang ini warga Joton,” ungkap dia.
Jumlah total warga Joton yang berangkat umrah pada Rabu ini sebanyak 45 orang. Dari jumlah itu, 39 orang diberangkatkan dari kantor Desa Joton menuju Yogyakarta International Airport (YIA) di Kulonprogo, sisanya langsung berangkat menuju bandara dari rumah.
Tour Leader sekaligus Kepala Cabang Sekolah Haji Umrah (SHU) Baitullah Klaten, Tata Sutarya, menjelaskan para jemaah tersebut berangkat umrah bukan semata-mata karena memiliki banyak uang setelah menerima uang ganti rugi tol, namun memang karena niat beribadah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
- Akan Tenggelam, Ribuan Warga Tuvalu Ajukan Visa Iklim untuk Bermigrasi ke Australia
- Buntut Tragedi di Maluku Tenggara, UGM Evaluasi Sistem KKN
- Para Advokat Perekat Nusantara dan TPDI Somasi Gibran, Untuk Segera Mundur Sebagai Wapres
Advertisement

DPRD DIY Apresiasi Realisasi APBD 2024, Dorong Optimalisasi Aset untuk Tambah PAD
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Jumlah Jemaah Haji Meninggal Dunia Terus Bertambah, Capai 418 Orang
- Dirut Sritex Iwan Lukminto Klaim Uang Tunai Rp2 Miliar Disita Kejagung Adalah Tabungan Keluarga
- Viral Video Pria Pamer Senjata Api dan Mengaku dari Ring 1 Istana, Pelaku Diringkus Polisi
- KPK Cekal Mantan Wadirut BRI ke Luar Negeri Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan EDC
- Kejagung Periksa Pihak Google Terkait Penyidikan Dugaan Korupsi Laptop Chromebook
- Kemenag Siapkan Regulasi Terkait Tata Kelola Rumah Doa
- Api Melahap RS Hermina Jakarta, Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran
Advertisement
Advertisement