Advertisement
Terus Dituding Jadi Biang Kerok Gempa Bumi Turki, Begini Dalih AS
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Sejak Turki dan Suriah diguncang gempa, AS menjadi negara yang dituduh jadi biang keroknya. Beberapa orang meyakini jika gempa yang terjadi di Turki awal pekan lalu sengaja diciptakan oleh Amerika Serikat dengan teknologi HAARP milik mereka.
HAARP merupakan singkatan dari High Frequency Active Auroral Research Program. Ini merupakan Program Penelitian Auroral Aktif Frekuensi Tinggi.
Advertisement
HAARP merupakan sebuah penelitian atau riset tentang ionosfer yang didukung oleh militer Amerika Serikat dan Universitas Alaska. Penelitian ini telah dilakukan oleh ilmuwan Amerika Serikat sejak awal 1990-an. Teori ini diperkuat dengan adanya awan aneh berbentuk UFO dan kilat yang muncul di langit Turki sebelum gempa terjadi.
Lantaran terus menerus dituduh sebagai biang kerok gempa yang terjadi, Departemen Pertahanan AS merilis hal yang kontradiksi dengan tuduhan tersebut pada Rabu (8/2/2023).
BACA JUGA: Sejumlah Fenomena Alam Aneh Terjadi di Turki Sebelum Gempa Mengguncang
Dalam keterangannya, Departemen Pertahanan AS menyebut jika Washington telah memberikan bantuan kepada korban gempa Turki. "AS, termasuk Departemen Pertahanan, telah melakukan berbagai upaya untuk memberikan bantuan kepada Turki setelah gempa bumi yang menghancurkan," bunyi pernyataan tersebut.
Bukan hanya itu, pada Senin (6/2/2023), Menteri Pertahanan Lloyd J. Austin III menyampaikan belasungkawa kepada Menteri Pertahanan Turki Hulusi Akar.
Selama panggilan telepon, Austin juga menawarkan dukungan AS untuk upaya bantuan Turki dan menjanjikan bantuan berkelanjutan seiring berkembangnya kebutuhan Turki.
Komando Eropa AS, kata Ryder, juga mengerahkan tim ke Pangkalan Udara Incirlik untuk membantu Tim Tanggap Bantuan Bencana USAID.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Siap-Siap! Penerapan SLFF di Tol Sebelum Oktober 2024
- Ditanya soal Kemungkinan Maju di Pilkada, Kaesang Memilih Ini
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Penetapan Caleg Terpilih di DIY Menunggu BRPK Mahkamah Konsitusi
- Surya Paloh Enggan Jadi Oposisi dan Pilih Gabung Prabowo, Ini Alasannya
- Izin Tinggal Peralihan Jembatani Proses Transisi Izin Tinggal WNA di RI
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Gaji Prabowo-Gibran Saat Sudah Menjabat, Ini Rinciannya
- Iuran Pariwisata Masuk ke Tiket Pesawat, Ini Kata Menteri Pariwisata
- KASD Sebut Penggantian Istilah dari KKB ke OPM Ada Dampaknya
Advertisement
Advertisement