Advertisement
Rudal Rusia Guncang Ibu Kota Ukraina di Perayaan Tahun Baru
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Ibu kota Ukraina diguncang serangan Rusia menjelang Tahun Baru 2023 yang menewaskan sedikitnya satu orang, menurut Wali Kota Vitali Klitschko.
“Ada ledakan di Kyiv! Tinggal di tempat penampungan!” tulisnya di Telegram, mengutip The Guardian, Sabtu (31/12/2022).
Advertisement
Kyrylo Tymoshenko, Wakil Kepala Kantor Presiden Ukraina mengatakan rudal menghantam sebuah hotel dan rumah. Gubernur wilayah sekitar Kyiv Oleksiy Kuleba telah memperingatkan sesaat sebelumnya tentang kemungkinan serangan rudal dari Rusia. Hal ini ditandai oleh pertahanan udara di wilayah tersebut aktif menyerang sasaran.
BACA JUGA : Ukraina Sambut Ajakan Damai Vladimir Putin
“Negara teroris meluncurkan beberapa gelombang rudal. Mereka mengucapkan selamat tahun baru kepada kita. Tapi kami akan bertahan,” tulis Kuleba di Telegram dalam postingan terpisah setelah ledakan mengguncang ibu kota.
Terpisah, ledakan juga dilaporkan terjadi di kota Khmelnytskyi dan Zaporizhzhia, dan wilayah Kharkiv.
Sebelumnya, Zelenskiy memperingatkan bahwa Moskow memiliki rencana untuk membuat Ukraina ke dalam kegelapan sebelum liburan malam Tahun Baru.
“Mungkin musuh akan mencoba sekali lagi membuat kita merayakan tahun baru dalam kegelapan,” katanya dalam pidato semalam.
Sementara itu dalam pidato jelang tahun baru, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa negaranya berjuang di Ukraina untuk melindungi tanar air mereka.
Vladimir Putin mengatakan dalam pesan video tahun barunya bahwa negaranya berjuang di Ukraina untuk melindungi "tanah airnya", dan untuk mengamankan "kemerdekaan sejati", saat Rusia melepaskan gelombang serangan roket besar keduanya ke negara itu dalam tiga hari.
BACA JUGA : Akhirnya, Vladimir Putin Ingin Setop Perang Rusia-Ukraina
Dalam pesan sembilan menit yang ditayangkan di televisi pemerintah Rusia, Putin juga menyalahkan negara barat karena memprovokasi perang dan berusaha untuk melemahkan dan memecah belah Rusia.
Menteri pertahanan Rusia, Sergei Shoigu, sebelumnya mengklaim bahwa negaranya telah memastikan kemenangan di Ukraina.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Guardian/Bisnis
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Perbaikan Jalur Pantura Demak-Kudus Ditarget Rampung Sebelum April 2024
- Gugatan Sengketa Pilpres, Mahfud MD Serukan Kembalian Maruah MK
- PGI Meminta Agar Kasus Kekerasan di Papua Diusut Tuntas
- Diduga Menganiaya Anggota KKB, 13 Prajurit Ditahan
- Banjir Demak, Selat Muria Dipastikan Tidak Akan Muncul Lagi
Advertisement
Polres Bantul Sita 30 Kg Bahan Baku Petasan dari Empat Lokasi yang Berbeda
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Hakim Tolak Nota Keberatan SYL dan Dua Terdakwa Kasus Dugaan Korupsi di Kementerian Pertanian
- Tim SAR Temukan Satu Jenazah Korban Longsor Cipongkor
- Dishub DKI Jakarta Anggarkan Moge Listrik Rp6,3 Miliar untuk Kawal Gubernur Baru dan VVIP Lain
- Ketersediaan Akses Air Minum Aman di Cirebon Raya Hanya Berkisar 75%
- Menparekraf: PPN 12 Persen Dilakukan Bertahap dan Tak Timbulkan Gejolak
- Permudah Evakuasi Korban Longsor Cipongkor, BNPB Modifikasi Cuaca
- Tersandung Kasus Pelecehan, Ketua DPD PSI Jakarta Barat Mengundurkan Diri
Advertisement
Advertisement