Advertisement
Gunung Lewotobi Laki-laki Alami Dua Kali Letusan pada Jumat

Advertisement
Harianjogja.com, LABUHAN BAJO - Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur (Flotim), Nusa Tenggara Timur (NTT) mengalami erupsi sebanyak dua kali pada Jumat dalam periode pengamatan pukul 12.00 WITA hingga pukul 18.00 WITA.
"Teramati dua kali letusan dengan tinggi 200-4000 meter dan warna asap kelabu," demikian disampaikan Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Gunung Lewotobi Laki-laki Emanuel Rofinus Bere dalam laporan yang diterima di Labuan Bajo, Jumat.
Advertisement
Dalam laporan itu, kedua erupsi tersebut tercatat dengan amplitudo 14.8-47 mm dan durasi selama 47 detik hingga 111 detik.
Lebih lanjut, terjadi juga sebanyak satu kali gempa guguran dengan amplitudo 5.9 mm, durasi 47 detik, empat kali gempa hembusan dengan amplitudo 14.8 mm hingga 7.4 mm dan durasi selama 31 detik hingga 44 detik, sembilan kali gempa tremor non-harmonik dengan amplitudo 2.9 mm hingga 7.4 mm, dua kali gempa low frequency dengan amplitudo 5.9 mm hingga 7.4 mm, satu kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 4.4 mm, S-P : 1.9 detik, durasi 20 detik, dan satu kali gempa tektonik lokal dengan amplitudo 2.9 mm, S-P : 8 detik, durasi 37 detik.
BACA JUGA: Aceh Diguncang Gempa Magnitudo 5,1, Begini Penjelasan BMKG
Lebih lanjut, dalam periode pengamatan itu teramati secara visual Gunung Lewotobi Laki-laki jelas hingga kabut 0-I. Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas tebal dan tinggi 200-400 meter di atas puncak kawah.
Cuaca di sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki dalam periode pengamatan tersebut dilaporkan cerah. Angin bertiup lemah ke arah barat daya dan barat. Suhu udara 22.5-30.1 derajat Celcius.
Saat ini Gunung Lewotobi Laki-Laki berada pada Status Level IV (Awas), sehingga masyarakat dan pengunjung diimbau untuk tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius enam kilometer dan sektoral barat daya-timur laut tujuh kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.
Masyarakat juga diimbau agar tenang dan mengikuti arahan pemerintah daerah setempat serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya.
Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki diminta untuk mewaspadai potensi banjir lahar hujan di sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-Laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi terutama daerah Desa Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Nurabelen, Klatanlo, Hokeng Jaya, Boru, dan Nawakote.
Masyarakat yang terdampak hujan abu Gunung Lewotobi Laki-Laki juga diminta memakai masker atau penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Jalan Trisik Penghubung Jembatan Pandansimo di Kulonprogo Rusak Berat Akibat Truk Tambang
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement