Advertisement
12 Orang Tewas Akibat Badai Salju Ekstrem di Amerika Serikat

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Badai salju musim dingin berskala besar menghantam sebagian besar wilayah Amerika Serikat pada Jumat (23/12/2022).
Sekitar 200 juta warga Amerika merasakan suhu dingin menjelang liburan Natal akhir pekan ini. Lebih dari 1,5 juta orang juga mengalami pemadaman listrik dan ribuan penerbangan dibatalkan.
Advertisement
Selain itu, sedikitnya 12 orang meninggal dunia akibat terdampak secara langsung atau tidak langsung oleh cuaca buruk ini.
Melansir BBC pada Sabtu (24/12/2022), badai yang luas ini membentang lebih dari Texas hingga Quebec di Kanada. Badai yang disebut siklon bom ini terjadi akibat anjloknya tekanan atmosfer dan membawa badai salju hingga Great Lakes di perbatasan AS-Kanada.
Di Kanada, wilayah Ontario dan Quebec mengalami dampak badai paling besar dengan ratusan ribu orang mengalami pemadaman listrik. Sebagian besar wilayah Kanada lainnya mulai dari British Columbia hingga Newfoundland berada di bawah peringatan badai musim dingin dan dingin yang ekstrem.
Sementara itu, Layanan Cuaca Nasional AS (NWS) mengatakan peta hari Jumat menggambarkan salah satu peringatan dan peringatan cuaca musim dingin terbesar yang pernah ada. Suhu di Elk Park, Montana, turun hingga minus 50 derajat Farenheit (minus 45 derajat Celsius), sementara kota Hell, Michigan, juga membeku.
"Ini adalah jenis badai yang terjadi dalam 20 hingga 30 tahun sekali," kata Rich Otto, seorang peramal cuaca di Pusat Prakiraan Cuaca AS, seperti dilansir dari Bloomberg.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Khidmat, Ribuan Umat Buddha Ikuti Ritual Waisak di Candi Sewu Klaten
- Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Waisak dan Puji Ritual Thudong
- Kejagung Siap Jika Johnny G Plate Ajukan PraPeradilan
- Kecelakaan Kereta di Odisha, India Terbanyak Memakan Jiwa
- Bambang Sukmonohadi, Ayah Mertua Puan Maharani Meninggal Dunia
Advertisement

Vaksinasi HPV Gratis Baru Menyasar Anak Perempuan, Dewasa Masih Berbayar
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Berikut Kronologi Tabrakan Kereta Api di India Akibatkan Lebih 288 Orang Tewas
- Mendag Klaim Harga Kebutuhan Pokok Stabil Jelang Iduladha
- 95% Kasus Rabies Disebabkan Gigitan Anjing, Begini Saran Kemenkes
- Pesawat Raksasa A380 Dubai-Denpasar Sudah Angkut 460 Orang
- Strategi Perang Diubah, Rusia Luncurkan Rudal Malam Hari ke Ukraina
- 4 Juta Lebih Pekerja Migran Indonesia Ilegal, KSPI Desak Pemerintah Bentuk Tim Investigasi
- Korsel Tagih Komitmen RI Lunasi Jet Tempur KF-21 Boramae
Advertisement
Advertisement