Advertisement
Pemimpin Hindu Radikal di India Ditembak Mati

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pemimpin Hindu radikal, Sudhir Suri meninggal dunia setelah ditembak pada Jumat (4/11/2022) di Amritsar, India.
BACA JUGA : Umat Hindu Doakan Sleman Dapatkan Kerahayuan
Advertisement
Pria berusia 58 tahun tersebut ditembak setelah diduga memprotes kuil emas. Salah suatu situs paling suci bagi penganut Sikhisme.
Melansir laman BBC, Sabtu (5/11/2022), Suri merupakan pemimpin dari kelompok Hindu Shiv Sena. Menurut keterangan polisi, seorang penjaga toko setempat ditangkap sehubungan dengan pembunuhan itu.
Direktur Jenderal Polisi di Negara Bagian Punjab, Gaurav Yadav, mengatakan tersangka sedang diinterogasi.
“Siapa pun yang berada di baliknya dan siapa pun yang berkonspirasi akan terungkap dan mereka yang berada di belakangnya akan ditangkap," katanya.
Umat Sikh di India dan luar negeri sebelumnya menuduh Suri membuat komentar yang menghina tentang agama dan komunitas mereka. Menurut polisi, Suri berada di Amritsar di luar kuil setempat, untuk memprotes dugaan penodaan dewa-dewa Hindu.
Dalam beberapa tahun terakhir Amritsar telah melihat serentetan pembunuhan yang tampaknya bermotif agama. Pada bulan September, seorang pria dibunuh di depan umum setelah dituduh mengunyah tembakau dan mabuk di dekat kuil emas.
Tahun lalu, seorang pria dipukuli sampai mati setelah dicurigai mencoba melakukan tindakan asusila di dekat kuil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BNN Ungkap Wilayah Pesisir dan Perbatasan Rawan Peredaran Narkoba, Begini Polanya
- Seorang Perawat Rumah Sakit di Cirebon Diduga Lecehkan Remaja Disabilitas, Polisi Periksa 11 Saksi
- Mensos Usahakan Siswa Lulusan Sekolah Rakyat Dapat Beasiswa
- Dukung Pengamanan Kejaksaan oleh TNI, Wakil Ketua Komisi 1 DPR: Untuk Efektifkan Penegakan Hukum
- Ledakan di Garut Tewaskan 13 Orang, Prosedur Pemusnahan Amunisi Harus Dievaluasi
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Polda Jawa Barat Merilis 11 Nama Korban Ledakan Amunisi di Garut, Dua di Antaranya Anggota TNI
- Ribuan Orang Ditangkap Petugas Polda Jatim dalam Kasus Premanisme dan Kriminalitas Jalanan
- Ledakan di Pantai Garut, TNI Buka Suara dan Benarkan 13 Orang Meninggal Dunia
- Ledakan di Garut Tewaskan 13 Orang, Prosedur Pemusnahan Amunisi Harus Dievaluasi
- Dukung Pengamanan Kejaksaan oleh TNI, Wakil Ketua Komisi 1 DPR: Untuk Efektifkan Penegakan Hukum
- Polisi Tetapkan 5 Mahasiswa Sebagai Tersangka Perusakan saat Unjuk Rasa di Gedung DPR
- Mensos Usahakan Siswa Lulusan Sekolah Rakyat Dapat Beasiswa
Advertisement